Logo APEC 2013 Dibuat Melalui Lomba di Indonesia, Ini Maknanya
Perhelatan KTT APEC telah dimulai Namun masih sedikit orang yang mengetahui makna logo APEC 2013.
Editor: Yulis Sulistyawan
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Samuel Febriyanto
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Perhelatan KTT APEC telah dimulai sejak 1 Oktober hingga puncaknya hari ini hingga Selasa (7/8/2013). Namun masih sedikit orang yang mengetahui makna logo APEC 2013.
Dikutip dari situs Kementerian Luar Negeri (Kemlu), logo yang ada saat ini merupakan hasil pilihan Pemerintah Indonesia, dari sejumlah logo yang ada pada lomba logo APEC 2013.
"Menanggapi kondisi dan iklim ekonomi politik global yang masih tak menentu, Pemerintah Indonesia memutuskan rangkaian bilah bambu sebagai simbol kerja sama ekonomi APEC untuk tahun 2013. Layaknya serumpun anak bambu yang tumbuh berkelompok dan berdansa mengikuti tiupan angin, bambu akan kembali tegak berdiri tangguh dan seakan ingat pada tempat ia tumbuh."
"Dengan segala kelenturannya, sebatang bambu mampu bergoyang lembut dan berpijak pada keteguhan walaupun menghadapi berbagai macam cobaan dan tantangan. Maka dari itu, prinsip multi-dimensional dari sebilah bambu yang tangguh, teguh, dan adaptif tersusun jelas pada logo APEC 2013. Garis tegas yang tersusun ke atas melambangkan 21 Ekonomi APEC yang berkomitmen untuk terus mempererat kerja sama dalam menentukan arah integrasi ekonomi kawasan"
Selain itu dijelaskan Kemenlu RI, garis tegas yang tersusun ke atas juga menunjukkan semangat kebersamaan untuk menciptakan dunia yang harmonis, sejahtera, dan menyeluruh, dimana agar dapat berdiri tegar disela-sela kencangnya dorongan angin diperlukan hubungan yang erat demi mencapai kepentingan bersama.
Dan kurva melengkung ke atas melambangkan akselerasi yang dibutuhkan untuk menggerakkan pertumbuhan global ke depan. Kurva itu menggambarkan peningkatan pengaruh dan peran ekonomi negara berkembang dalam menggerakkan roda ekonomi dunia. Tidak lagi seperti dulu, seluruh Ekonomi APEC memiliki peluang yang sama dalam menciptakan arsitektur regional di masa kini dan mendatang.
"Mengingat kerjasama APEC merupakan pusat penghubung antara dua benua Asia dan Pasifik, maka warna latar biru melambangkan Samudera Pasifik sebagai unsur dominan dan pemersatu."
"Warna ini juga menggambarkan lautan sebagai jalur konektivitas kedua kawasan dinamis Asia dan Pasifik. Bagi Indonesia, yang berorientasi pada ekonomi kelautan, logo APEC yang diselimuti dengan warna biru memberikan perhatian terhadap pentingnya menciptakan lingkungan hidup yang berkelanjutan dalam kehidupan kita sehari-hari."
Sementara uratan warna kuning cerah pada empat huruf APEC menyiratkan warna matahari terbit yang melambangkan kekuatan APEC sebagai lokomotif pertumbuhan dunia.
"Logo APEC Indonesia 2013 adalah cerminan kekuatan kerja sama ekonomi regional yang selama ini dibangun secara seksama, bertahap, dan berkelanjutan. Tetapi lebih penting dari itu, Logo APEC 2013 telah menuangkan filosofi atau ideologi bangsa Indonesia yang bersatu dalam keberagaman."