Lahan Sawah Dipangkas untuk Pelabuhan Cilamaya dan Jalan Trans Jawa
Koordinator Pokja Beras ADS Said Abdullah menjelaskan, lahan sawah di karawang berkurang 30 hektar.
Penulis: Adiatmaputra Fajar Pratama
Editor: Gusti Sawabi
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Koordinator Pokja Beras ADS Said Abdullah menjelaskan, lahan sawah di karawang berkurang 30 hektar. Padahal sawah, menurut Said adalah ujung tombak produktivitas pangan untuk negara.
Said menjelaskan lahan sawah yang berkurang akibat pembangunan infrastruktur pelabuhan Cilamaya di karawang utara dan pembangunan jalan tol trans Jawa dari Jakarta melewati Cikampek.
"Pelabuhan dan jalan trans Jawa dari Kakarta - Cikampek menghabiskan 30 hektar sawah," ujar Said, Senin (14/10/2013).
Said menjelaskan dengan berkurangnya lahan sawah, otomatis menyebabkan kurangnya produktivitas para petani. Dengan 30 hektar sawah, Said menilai bisa mngembangkan bukan hanya beras tapi jenis pangan lainnya.
"Infrastruktur pelabuhan dan jalan menyebabkan kurangnya produktivitas petani," ungkap Said.
Sebelumnya diberitakan pelabuhan Cilamaya di Karawang Utara membutuhkan lahan 3.000 hektar. Sedangkan tol trans jawa yang melewati daerah Cikampek menuju Palimanan juga harus mengambil lahan petani.