Solusi Usahaku Bakal Dongkrak Pendapatan Non Bunga Danamon
PT Bank Danamon menyatakan kerja sama dengan Manulife soal asuransi pelaku usaha mikro akan berbuah manis bagi pendapatan non bunga
Penulis: Arif Wicaksono
Editor: Sanusi
![Solusi Usahaku Bakal Dongkrak Pendapatan Non Bunga Danamon](https://asset-2.tstatic.net/tribunnews/foto/bank/images/20130527_peluncuran-danamon-business-card_2040.jpg)
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - PT Bank Danamon Tbk (BDMN) menyatakan kerja sama dengan Manulife soal asuransi pelaku usaha mikro akan berbuah manis bagi pendapatan non bunga (fee based income/FBI) perseroan.
Pereroan menargetkan bisa menjaring 10 ribu nasabah untuk target awal. Capaian itu akan dimulai pada satu tahun ke depan, karena potensi yang besar melalui sektor mikro.
"Target awal sebesar 10 ribu nasabah baru akan menggunakan produk ini, sehingga ada tambahan pendapatan komisi sebesar Rp 20 miliar," tutur Michellina Triwardhany, Direktur Consumer Banking Danamon, Kamis (31/10).
Target ini akan dicapai pada tahun depan. Sedangkan pada tahun ini sosialisasi masih dibutuhkan terhadap nasabah mikro yang selama ini menabung atau melakukan pinjaman di Danamon melalui produk Solusi Usahaku.
"Kami masih membutuhkan sosialisasi makanya mungkin baru bisa terealisasi pada tahun depan," katanya.
Kerja sama ini berlaku untuk 10 tahun. Dalam kurun waktu itu Danamon hanya melakukan kerja sama dengan Manulife Insurance.
Danamon memastikan melalui produk Solusi Usahaku, pelaku UKM di Danamon mendapatkan akses terhadap 5 produk asuransi dari Manulife Indonesia yang dirancang untuk memberikan perlindungan maksimal baik usaha, keluarga dan karyawan.
Produk-produk tersebut adalah Proteksi Prima Maxima (Layanan investasi untuk perlindungan optimal), Proteksi Prima Rencana (Layanan Investasi Berencana), Proteksi Prima Rencana Flexi (Layanan perencanaan terbaik untuk perlindungan Optimal), Proteksi Prima Emas (Layanan Perencanaan Keuangan di usia emas), dan Proteksi Prima Sejahtera (Layanan Perlindungan Jiwa).
Untuk tahun ini diperkirakan pertumbuhan FBI melalui
Bancasurrance bakal mencapai Rp 250 miliar. Target ini di atas capaian tahun lalu yang mencapai Rp 231 miliar. Hingga kuartal III 2013 Bancasurrance Danamon sudah mencapai Rp 234 miliar.