Volume Transaksi Pengguna Kartu Flazz BCA Naik Pesat
Volume transaksi kartu Flazz yang diterbitkan PT Bank Central Asia Tbk (BCA) tercatat naik signifikan.
Editor: Sugiyarto
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA -Volume transaksi kartu Flazz yang diterbitkan PT Bank Central Asia Tbk (BCA) tercatat naik signifikan.
Hal itu karena didorong oleh kerjasama dengan Pemerintah Daerah DKI Jakarta untuk transaksi TransJakarta pada tahun 2013 lalu dan kerjasama dengan PT KAI Commuter Line Jabodetabek (PT KCJ) untuk tiket KRL Commuter Line.
"Rata-rata tahun lalu sehari sekitar 40.000 hingga 50.000 transaksi per hari. Sekarang 60.000 hingga 70.000 transaksi per hari. Itu perkembangan yang bagus," kata Direktur BCA Suwignyo Budiman, Senin (28/4/2014).
Suwignyo mengatakan pihaknya berharap transaksi dengan Flazz BCA akan terus meningkat dan tetap bagus.
Secara umum, masyarakat telah melihat dan memahami manfaat kemudahan transaksi dengan uang elektronik tersebut.
Terkait wacana kerjasama dengan Bank Mandiri terkait perkembangan pembayaran tol dengan uang elektronik, Suwignyo mengaku pihaknya belum melakukan pembicaraan terperinci mengenai rencana tersebut.
"Rencana kerjasama pembayaran tol saya kira ke depan pemerintah, BI, dan OJI mencoba untuk supaya Flazz atau e-money bisa dilakukan oleh semua bank, sehingga interoperability bisa dilaksanakan. Saat ini belum ada pembicaraan serius," ungkap Suwignyo.
Ke depan, Suwignyo mengungkapkan pihaknya masih menunggu waktu perkembangan kerjasama lebih lanjut, terutama di sektor transportasi publik.
"Kita masih akan teruskan perkembangan kerjasama dengan PT KCJ. Kita akan sharing dengan perusahaan dan bank-bank lain," kata dia.