Ekspor Jambi Hasilkan Devisa 149 Juta Dolar AS
Peran perdagangan luar negeri kian penting dalam perekonomian dan pembangunan Jambi
Editor: Hendra Gunawan
TRIBUNNEWS.COM, JAMBI - Peran perdagangan luar negeri kian penting dalam perekonomian dan pembangunan Jambi. Pasalnya itu termasuk sumber terbesar bagi penerimaan devisa. Per Juli 2014 saja sektor ekspor menghasilkan devisa 149 juta dolar AS.
Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Jambi, Yos Rusdiansyah mengatakan devisa yang dilihat dari nilai ekspor Jambi naik 6,41 persen periode Juni-Juli 2014. Dari 140 juta dolar AS menjadi 149 juta dolar AS. Penyebab utama kenaikan disumbangkan oleh komoditas pertambangan.
Dikatakannya yang paling banyak menyumbang devisa ialah sektor pertambangan sebesar 93 juta dolar AS. Ini karena adanya ekspor minyak mentah ke Thailand. Secara presentase kelompok pertambangan menyumbang 37,44 persen. Kemudian yang kedua sektor industri sebesar 51,98 juta dolar AS. Kelompok ini didominasi oleh nilai ekspor minyak nabati (CPO) 94,70 persen, sedangkan sektor pertanian memberikan kontribusi devisa 3,96 juta dolar AS atau 12,75 persen. Penyumbangnya ekspor pinang dengan volume sekitar 3 ribu ton.
"Data terakhir kita bila dilihat perbandingan Juni-Juli 2014 ada kenaikan 6,41 persen. Dari 140 juta dolar As menjadi 149 juta As," katanya, kemarin (9/9).
Menurut Yos sejumlah ekspor andalan Jambi saat ini diantaranya minyak nabati, karet, pinang, kayu lapis, dan migas. Sedangkan kopi, teh, dan rempah-rempah pada Juli 2014 tidak ada kegiatan ekspor. Sementara menurut negara tujuan ekspor terbesar Jambi ke Thailand yang menghasilkan devisa 61 juta dolar AS, Jepang sebesar 84 juta dolar AS, dan India 6 juta dolar As.
Disampaikan Yos bahwa ekspor Jambi yang terdata di BPS melalui pelabuhan. Periode Januari-Juli 2014 dari pelabuhan Talang Duku nilainya mencapai 395,57 juta dolar AS, sedangkan pelabuhan Muara Sabak sebesar 92,11 juta dolar AS. Sementara kegiatan ekspor dari darat ataupun udara belum ada data resmi statistik.(hdp)
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.