Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Bisnis

Tahun 2020, Carrefour Miliki Minimal 1.000 Pekerja Difabel

Ditargetkan pada 2015 akan mempekerjakan 1,5 persen dari seluruh karyawan, lebih tinggi persyaratan yang diajukan Undang Undang yakni 1 persen.

Penulis: Eko Sutriyanto
Editor: Rendy Sadikin
zoom-in Tahun 2020, Carrefour Miliki Minimal 1.000 Pekerja Difabel
TRIBUNNEWS.COM/ HERUDIN
Carrefour di ITC Kuningan, Jakarta. 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Dari sekitar 15 ribu karyawan, PT Trans Retail Indonesia (Carrefour) mempekerjakan 113 pekerja difabel melalui program Associate (pekerja) Angkatan Luar Biasa.

Ditargetkan pada 2015 akan mempekerjakan 1,5 persen dari seluruh karyawan, lebih tinggi persyaratan yang diajukan Undang Undang yakni 1 persen.

"Tahun 2020 akan kita tingkatkan jadi lima persen atau minimal 1000 Associate akan bekerja di gerai-gerai Carrefour," kata Herni Dian, Human Resources Direktor Trans Retail Indonesia-Carrefour dalam temu media, Jumat (21/11/2014).

Langkah yang diambil adalah bukan sebagai bentuk rasa kasihan tapi bentuk kepedulian. Carrefour justru merasa dibantu karyawan difabel.

"Artinya kita banyak belajar bersyukur. Mereka punya semangat tinggi. Yang normal biasanya setelah setahun dua tahun kurang produktit, tapi kaum difabel lebih bersemangat," katanya.

Bahkan, salah satu karyawan defabel menjadi atlet tuna runggu wakili indonesia berangkat ke Taiwan. Bahkan seorang di antaranya menjadi manajer di Carrefour Pasar Minggu.

Setelah direkrut, mereka menjalani pelatihan meningkatkan skill, juga meningkatkan mental bertemu konsumen.

Berita Rekomendasi
Tags:
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas