Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Bisnis

Perusahaan Tambang Mineral Indonesia, Merdeka Copper Gold Akan Gelar IPO

"Kami percaya keputusan ini akan menjadikan Merdeka sebagai perusahaan tambang mineral yang memberikan nilai tambah yang optimal kepada para stakehold

zoom-in Perusahaan Tambang Mineral Indonesia, Merdeka Copper Gold Akan Gelar IPO
DOKUMEN
Komisaris PT Merdeka Coppper Gold Tbk. Garibaldi Thohir ; Komisaris Independen Richard Bruce Ness ; Wakil Presiden Komisaris Edwin Soeryadjaya ; Direktur Hardi Wijaya Liong ; Presiden Direktur Adi Adriansyah Sjoekri ; Direktur Rony N. Hendropriyono ; Direktur Independen Chrisanthus Supriy 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - PT Merdeka Copper Gold Tbk. (Merdeka), perusahaan tambang mineral Indonesia, hari ini menggelar Paparan Publik (Public Expose) dalam rangka Penawaran Umum Saham Perdana atau Initial Public Offering (IPO) yang akan dilakukan pada pertengahan Juni 2015.

Merdeka merupakan perusahaan tambang mineral pertama di Indonesia yang belum berproduksi yang berkesempatan untuk melantai di Bursa Efek Indonesia (BEI).

Perseroan akan memulai produksi pada lapisan oksida yang menghasilkan emas dan perak secara komersial pada tahun 2016 dengan produksi bijih rata-rata sebesar 3.000.000 ton per tahun. Targetnya adalah meraih produksi tahunan emas hingga 90.000 oz dan perak hingga 1.000.000 oz.

Sumber daya mineral milik Merdeka berupa emas, perak dan tembaga berada di Proyek Tujuh Bukit, Banyuwangi, Jawa Timur.

Pada lapisan oksidasi dan porfiri memiliki sumber daya mineral dalam jumlah besar untuk mendukung umur tambang dalam jangka waktu yang panjang, sehingga dapat melindungi Perseroan terhadap volatilitas harga emas dan tembaga dari tahun ke tahun.

Jumlah sumber daya mineral ini menempatkan Merdeka sebagai perusahaan tambang mineral di Indonesia yang berkelas dunia.

Komisaris Merdeka Edwin Soeryadjaya mengatakan; “Kami bersyukur Merdeka dapat segera menjadi bagian dari perusahaan publik.

Berita Rekomendasi

"Kami percaya keputusan ini akan menjadikan Merdeka sebagai perusahaan tambang mineral yang memberikan nilai tambah yang optimal kepada para stakeholders dan shareholders dalam jangka panjang,” jelasnya.

Presiden Direktur Merdeka, Adi Adriansyah Sjoekri menjelaskan, langkah Merdeka melakukan IPO ini merupakan bagian dari strategi Perseroan untuk memperkuat visi sebagai perusahaan tambang mineral kelas dunia yang dimiliki oleh entitas bisnis terkemuka di Indonesia.

“IPO merupakan langkah strategis untuk memperkuat daya saing Merdeka dalam menjalankan dan mengembangkan bisnisnya. Kami yakin dengan aset dan prospek bisnis yang sangat baik, aksi korporasi ini akan mendapat respon positif dari para investor," jelas Adi seusai Public Expose, di Jakarta, Selasa (12/5).

Melalui IPO Merdeka akan memiliki ruang yang lebih luas dan fleksibel dalam mengembangkan perusahaan dengan dukungan sumber pendanaan yang lebih baik. Langkah korporasi ini juga akan memastikan bahwa Merdeka akan selalu menjalankan tata kelola perusahaan atau good corporate governance (GCG).

Sehingga dengan fundamental bisnis yang solid dan didukung oleh sumber daya manusia terbaik dan profesional, Merdeka dapat mengelola bisnis secara berkelanjutan dalam jangka panjang.

Dalam IPO ini Merdeka akan menawarkan sebanyak-banyaknya 874.363.644 saham baru atau 21,7% dari total saham Perseroan kepada publik dengan rentang harga sebesar Rp 1.800 – Rp 2.100 per saham.

Masa penawaran saham akan berlangsung dari tanggal 4 - 8 Juni 2015.

Halaman
12
Sumber: Surya
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
×

Ads you may like.

© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas