Laporan Wartawan Tribun Timur, Hajrah

TRIBUNNEWS.COM, MAKASSAR - Dampak dari erupsi Gunung Raung, Bondowoso, Jawa Timur membuat empat bandara yakni Bandara Ngurah Rai Denpasar, Bandara Belimbingsari Banyuwangi, Bandara Notohadinegoro Jember dan Bandara Lombok ditutup.

Akibatnya sejumlah maskapai turut menghentikan sementara aktivitas operasional ke sejumlah rute tersebut dari Makassar.

Garuda Indonesia misalnya untuk sementara tidak mengoperasikan penerbangan dari dan ke empat bandara tersebut per hari ini, Jumat (10/7/2015).

Adapun rute penerbangan Garuda Indonesia yang terkena dampak yakni Denpasar-Jakarta, Denpasar-Surabaya, Denpasar-Jogjakarta, Denpasar-Timiki, Denpasar-Labuan Bajo, Denpasar-Kupang.

Kemudian Denpasar-Makassar, Denpasar-Dili, Denpasar-Banyuwangi, Denpasar-Melbourne, Denpasar-Perth, Denpasar-Narita, Denpasar-Kansai, Denpasar- Seoul.

Dari Banyuwangi-Surabaya, Jember-Surabaya, Lombok-Surabaya, Lombok-Sumbawa, Lombok-Jakarta dan Lombok-Denpasar.

Sales and Marketing Manager Garuda Indonesia Branch Office Makassarc Tubagus Irfan Farhandi mengatakan, informasi yang diperoleh dari pihak Airnav penutupan akan terjadi hingga 12 jam ke depan.

Area Manager Lion Grup Sulawesi, Rony Pasla juga senada. Menurutnya dua rute dari Makassar ke Denpasar dan sebaliknya dihentikan sementara.

Di rute ini Lion Air memiliki dua kali penerbangan.

Maskapai pun telah melakukan sejumlah antisipasi bagi penumpang di antaranya melalui kebijakan cancellation fee,  rebooking/reroute fee, refund fee, ADM fee dan fee perubahan tiket lainnya.

"Memang letusan Gunung Raung adalah kejadian luar biasa, maka kami harus siapkan antisipasi untuk penanganannya," kata Irfan saat dikonfirmasi, Jumat (10/7/2015).