Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Bisnis

Harga Jual Rumah Mewah Terdongkrak Pelemahan Rupiah

Pelemahan nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat, mendorong harga perumahan untuk kelas menengah ke atas menjadi mahal.

Penulis: Seno Tri Sulistiyono
Editor: Y Gustaman
zoom-in Harga Jual Rumah Mewah Terdongkrak Pelemahan Rupiah
Tribunnews.com/Seno Tri Sulistiyono
Sekretaris Jenderal Real Estate Indonesia (REI), Hari Raharta Sudrajat. 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Seno Tri Sulistiyono

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pelemahan nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat, mendorong harga perumahan untuk kelas menengah ke atas menjadi mahal. Karena produk yang digunakan seperti keramik, marmer, alat elektronik adalah produk impor.

"Rumah-rumah mewah dan mal itu menjadi naik harganya sekitar 10 persen sampai 15 persen," ujar Sekretaris Jenderal REI Hari Raharta Sudrajat kepada wartawan di Jakarta, Kamis (6/8/2015).

Menurut Hari, kebutuhan produk impor untuk perumahan mewah, mal dan apartemen biasanya 20 persen dipenuhi dari luar negeri. Sedangkan, sisanya sebesar 80 persen dapat diperoleh dari dalam negeri.

"Produk yang impor untuk perumahan mewah saja, tapi kalau perumahan rakyat dengan harga murah, semua bahan-bahan bangunannya dari dalam negeri," sambung Hari.

Tingginya harga bangunan yang diimpor, kata Hari, pengambang terpaksa menaikkan harga jual properti ke masyarakat. ‎"Harga mahal enggak ada yang beli, ‎masyarakat lebih mementingkan kebutuhan primer dulu, baru lainnya," ucap dia.

Kurs tengah Bank Indonesia pada hari ini, rupiah melemah 12 poin ke posisi Rp 13.529 dari sebelumnya pada level Rp 13.517 per dolar Amerika Serikat.

Berita Rekomendasi
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas