Apindo: BI Rate yang Ideal Itu 6,5 Persen
Apindo menilai saat ini adalah momentum penurunan bunga yang lebih besar.
Editor: Choirul Arifin
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA- Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) kurang "sreg" dengan kebijakan Bank Indonesia (BI) yang hanya menurunkan suku bunga acuan atau (BI rate) 25 basis poin.
Padahal, Apindo menilai saat ini adalah momentum penurunan bunga yang lebih besar.
"(BI rate harusnya turun jadi ) 6,5 persen. Saya kira masih oke," ujar Ketua Apindo Haryadi Sukamdani kepada KOMPAS.com, Jakarta, Jumat (19/02/2016).
Menurut Apindo, BI harus percaya diri di tengah kondisi ekonomi global yang belum pulih dengan menurunkan suku bunga lebih dari 25 basis poin.
Haryadi menilai kepercayaan bank sentral bisa membuat para pengusaha lebih percaya diri bergerak mengembangkan bisnisnya.
Bahkan kata Haryadi, penurunan BI rate ke level 6,5 persen tidak perlu secara bertahap.
"Sekaligus aja enggak apa-apa. Confident," kata Haryadi. (Baca: Cuma Turunkan Suku Bunga Acuan 25 Basis Poin, Apindo Nilai BI Kurang "Pede").
Penurunan suku bunga acuan BI akan menjadi acuan perbankan menurunkan pinjaman.
Dengan begitu, semua sektor usaha termasuk sektor usaha kecil menengah (UKM), bisa menjangkau kredit dengan bunga rendah.
Gubernur BI Agus Martowardojo sebelumnya mengatakan, alasan memangkas suku bunga acuan keangka 7 persen sejalan dengan ruang kebijakan moneter yang semakin terbuka dan terjaganya stabilitas makroekonomi.
Selain itu, ada faktur lain yakni penurunan tekanan inflasi, dan semakin meredanya ketidakpastian global. BI berharap keputusan itu dapat memperkuat upaya mendorong pertumbuhan ekonomi. (Baca: Cuma Turunkan Suku Bunga Acuan 25 Basis Poin, Apindo Nilai BI Kurang "Pede").
Penulis : Yoga Sukmana