Ini Mimpi Dirut BPJS Ketenagakerjaan yang Baru
Presiden Joko Widodo telah resmi mengangkat Dewan Pengawas dan Direksi BPJS Ketenagakerjaan periode 2016-2021 berdasarkan Keppres 25/P/2016
Penulis: Seno Tri Sulistiyono
Editor: Sanusi
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Presiden Joko Widodo telah resmi mengangkat Dewan Pengawas dan Direksi BPJS Ketenagakerjaan periode 2016-2021 berdasarkan Keppres 25/P/2016, pada Selasa (23/2/2016).
Keputusan tersebut, mengangkat Agus Susanto menjadi Direktur Utama BPJS Ketenagakerjaan menggantikan Elvyn G Masassya.
Setelah dilantik oleh Jokowi, pada hari yang sama bertempat di gedung Menara Jamsostek Jakarta, Elvyn dan direksi serta Dewan Pengawas periode sebelumnya melakukan serah terima jabatan kepada Agus selaku Direktur Utama dan jajaran Direksi yang baru periode 2016-2021.
Mulabasa Hutabarat selaku Ketua Dewan Pengawas periode sebelumnya juga melakukan serah terima jabatan kepada Guntur Witjaksono selaku Ketua Dewan Pengawas Periode 2016-2021.
Pada kesempatan itu, Agus Susanto mengucapkan terima kasih kepada para Direksi dan Dewan Pengawas BPJS Ketenagakerjaan periode sebelumnya atas kerja keras dan pencapaian yang diperoleh hingga saat ini.
"Semoga ke depannya, BPJS Ketenagakerjaan dapat menjadi jembatan menuju masyarakat yang sejahtera, memiliki ketahanan sosial yang tangguh dengan kualitas hidup lebih baik," kata Agus.
Jajaran Direksi BPJS Ketenagakerjaan periode 2016-2021 adalah Agus Susanto sebagai Direktur Utama BPJS Ketenagakerjaan dengan jajaran direksi antara lain Krishna Syarif, Evi Afiatin, Enda Ilyas Lubis, Amran Nasution, Sumarjono dan Naufal mahfudz.
Adapun jajaran Dewan Pengawas BPJS Ketenagakerjaan yang baru antara lain Guntur Witjaksono selaku Ketua Dewan Pengawas diikuti oleh Syafri Adnan Baharuddin, Eko Darwanto, Rekson Silaban, M Aditya Warman, Inda D Hasman dan Poempida Hidayatulloh sebagai Anggota Dewan Pengawas.