Pakai Gas PGN, RS Husada Utama Bisa Hasilkan Gas Buang Ramah Lingkungan
Rumah Sakit Husada Utama Surabaya telah menggunakan gas bumi dari PT Perusahaan Gas Negara (Persero) Tbk (PGAS) selama puluhan tahun
Penulis: Seno Tri Sulistiyono
Editor: Sanusi
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Rumah Sakit Husada Utama Surabaya telah menggunakan gas bumi dari PT Perusahaan Gas Negara (Persero) Tbk (PGAS) selama puluhan tahun.
Koordinator Mechanical Electrival Rumah Sakit Husada Utama Surabaya, Purwanto mengatakan, pemakaian gas di rumah sakit untuk pengoperasian boiler dan kegiatan masak-memasak sudah lama.
"Saya masuk di Rumah Sakit Husada Utama sejak 2005, ketika saya liat jaringan gasnya terlihat juga sudah lama, jadi jauh sebelum saya masuk di sini, sudah memakai gas juga," ujar Purwanto saat dihubungi, Jakarta, Jumat (22/4/2016).
Purwanto mengatakan, pemakaian gas pastinya lebih hemat jika menggunakan bahan bakar solar untuk pengoperasian boiler, terlebih biaya pembelian solar dikenakan harga solar industri.
"Datanya saya kurang tahu detail, tapi misalnya biaya solar setiap bulan Rp 60 juta, maka kalau pakai gas itu hanya Rp 30 juta, jadi hemat 50 persen" tuturnya.
Selain hemat, kata Purwanto, terpenting yaitu emisi gas buang yang dihasilkan juga lebih ramah lingkungan dibandingkan memakai solar, sehingga tidak menghasilkan asap yang hitam.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.