Mandiri Sekuritas Perkuat Posisi untuk Tingkatkan Pertumbuhan Berkelanjutan
Langkah strategis yang pertama adalah memperkuat posisi pasar bisnis investment banking
Penulis: Hendra Gunawan
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA -- PT Mandiri Sekuritas, memperkuat posisinya guna meningkatkan pertumbuhan yang berkelanjutan. Sebagai penyedia layanan pasar modal terlengkap, Perusahaan memiliki rangkaian inisiatif strategis untuk meningkatkan seluruh lini bisnis.
Direktur Utama Mandiri Sekuritas Abiprayadi Riyanto mengatakan, Mandiri Sekuritas terus beradaptasi untuk terus menjaga kepemimpinannya pada setiap lini bisnis dan menghadirkan layanan pasar modal terlengkap kepada para nasabah.
"Komitmen ini sejalan dengan pertumbuhan ekonomi secara global, dinamika di industri pasar modal dan perkembangan teknologi digital Perusahaan memiliki empat langkah strategis yang menjadi katalis pertumbuhan berkelanjutan, antara lain, memperkuat posisi pasar penjaminan emisi pada layanan investment banking, memperluas jalur distribusi layanan capital market, meningkatkan aktivasi nasabah ritel serta meningkatkan sinergi bisnis dengan Group Bank Mandiri,” jelasnya, Senin (20/6/2016).
Langkah strategis yang pertama adalah memperkuat posisi pasar bisnis investment banking. Mandiri Sekuritas melakukan beberapa langkah untuk mencapai hal tersebut, antara lain memperkuat hubungan baik dengan para klien utama serta bersinergi dengan Group Bank Mandiri untuk menjajaki peluang bisnis baru serta memperluas pasar ke sektor swasta.
Hingga bulan Mei 2016, Mandiri Sekuritas telah menyelesaikan 8 transaksi obligasi dengan porsi senilai Rp4,7 triliun, dan menguasai market share 15,4%. Abiprayadi optimistis, Perusahaan dapat menyelesaikan total 40 mandat penjaminan emisi obligasi dan saham di tahun 2016, atau meningkat dari 35 deal di tahun 2015.
Memperluas jalur distribusi layanan capital market merupakan langkah Mandiri Sekuritas untuk terus bersaing di pasar modal.
Perusahaan secara aktif menggelar sejumlah kegiatan untuk menginformasikan berbagai peluang investasi di Indonesia kepada para investor di dalam maupun luar negeri. Salah satu kegiatan tahunan yang menjadi ikon adalah Mandiri Investment Forum. Selain itu, Perusahaan akan kembali menjalin kemitraan global untuk memperluas cakupan pasar.
“Sebagai broker lokal yang bersaing dengan para pemain global, kami optimistis dapat terus meningkatkan posisi di market,” kata Abiprayadi.
Mandiri Sekuritas sukses menjaga konsistensi sebagai broker lokal teraktif di pasar modal dengan nilai transaksi Rp 42,7 triliun dan pangsa pasar 3,7% pada bulan Mei 2016. Nilai total transaksi rata-rata harian tercatat sebesar Rp460 miliar per hari, di mana 58% transaksi berasal dari klien institusi dan 42% berasal dari nasabah ritel. Mandiri Sekuritas juga menjadi pemain penting di pasar SUN dengan nilai transaksi Rp31,9 triliun dan pangsa pasar 10,6%
Menurut Abiprayadi, upaya meningkatkan aktivasi nasabah ritel adalah komitmen Mandiri Sekuritas untuk memberikan manfaat ekonomi secara langsung kepada masyarakat di Indonesia. Mandiri Sekuritas semakin dipercaya sebagai akses pilihan masyarakat ke pasar modal dengan 52.000 nasabah, meningkat 20,6% dibanding jumlah nasabah pada Mei 2015 sebanyak 43.000 nasabah.