Apartemen SoHo Merambah Pasar Properti Bali
Tony memaparkan pihaknya merancang proyek SoHo, sebagai hunian sekaligus tempat bekerja.
Penulis: Adiatmaputra Fajar Pratama
Editor: Johnson Simanjuntak
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Konsep apartemen Small Office, Home Office (SoHo), telah ekspansi ke di Sunset Road, Kuta Bali SoHo Paradiso.
Perkembangan Soho sejalan dengan fenomena bisnis start up dan pekerja kreatif yang berkembang di pulau Dewata.
Presiden Direktur Tony Eddy Associates (TEA) Tony Eddy memaparkan sejak lima tahun belakangan Bali tidak hanya menarik wisatawan, tetapi juga pebisnis dan para profesional. Karena hal itu potensi apartemen memakai konsep SoHo masih luas.
"Budaya dan suasana eksotis Bali tetap jadi magnet tersendiri bukan hanya di mata wisatawan, tapi juga orang-orang IT, desainer hingga profesional asuransi dan bank," ujar Tony Eddy, Sabtu (25/6/2016)
Tony memaparkan pihaknya merancang proyek SoHo, sebagai hunian sekaligus tempat bekerja.
Sehingga penghuni khususnya masyarakat Bali bebas bekerja 24 jam selama tujuh hari seminggu.
"Ini sekaligus menandai penjualan perdana 61 unit kami lewat "Pameran SoHo Paradiso" pada 29 Juni-4 Juli 2016 di Kuta Beachwalk Shopping Center," kata Tony.
Pembangunan proyek ini rencananya akan dimulai pada akhir 2016.
Tony menargetkan pembangunan selesai pada 2018. Potensi pasar yang diincar Soho Paradiso ada sekitar 1.500 start up lokal dengan nilai bisnis mencapai 13 miliar dollar AS atau sekitar Rp 175 triliun
"Untuk itu, dengan harga jual di bawah rata-rata harga ruko di Sunset Road, plus dengan sertifikat strata title hak guna bangunan murni," ujar Tony.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.