Tiga Tahun Lagi Angkasa Pura Akan Melantai di Bursa
AP II sudah membahas secara intens mengenai rencana tersebut.
Editor: Choirul Arifin
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA- PT Angkasa Pura II selaku perusahaan pengelola bandara milik BUMN menargetkan untuk melakukan penawaran perdana saham atau IPO di Bursa Efek Indonesia (BEI) dalam tiga tahun.
AP II sudah membahas secara intens mengenai rencana tersebut.
Salah satunya adalah earning power dan aset yang besar sehingga memerlukan rencana matang untuk menggalang dana dari publik.
Budi Karya Sumadi, Direktur Utama AP II menargetkan pihaknya bisa go public dalam tiga tahun ke depan. Pertimbangannya adalah market cap AP II harus berada pada level Rp 100 triliun.
Jika dilepas 20 persen saham ke publik, maka dana segar yang bisa dihimpun senilai Rp 20 triliun.
Budi juga bilang, penerbitan obligasi yang dilakukan hari ini (1/7/2016) merupakan awal bagi AP II untuk merintis upaya go public ke depannya.
"Sehingga yang tadinya kami dapat dana-dana itu dari pinjaman dan obligasi, kami bisa subtitusi dana dari go public," ujarnya di Jakarta, Jumat (1/7/2016).
Untuk meningkatkan pendapatan yang baik, AP II harus berinvestasi dan memberikan layanan untuk memperbesar jangkauan.
Karena itu selain melakukan pengembangan bisnis bandara, perseroan operator bandar itu juga mengembangkan lini bisnis lainnya seperti cargo, properti dan utilitas.
Dengan cara begitu, diharapkan pendapatan perusahaan operator bandara itu akan meningkat sehingga mampu mencapai target market cap Rp 100 triliun sebelum melantai di Bursa.
Reporter: Andy Dwijayanto