TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA- Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Rini Soemarno menyiapkan sekitar 30 proyek untuk menampung dana-dana repatriasi Tax Amnesty. Sebanyak 30 proyek tersebut terdiri dari proyek baru maupun proyek yang telah telah selesai dibangun.

Beberapa proyek yang dimaksud kata Rini, misalnya Jalan Tol Malang-Pandaan. Peoyek tersebut telah selesai dibangun, bahkan sudah menghasilkan pendapatan.

"Kami mengajak partner BUMN-nya pun bisa kemudian dana itu kita manfaatkan untuk membangun jalan tol lain," kata Rini usai bertemu dengan Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Darmin Nasution, Rabu (20/7/2016).

Adapun PT Pertamina lanju Rini, manjadi perusahaan pelat merah yang menyediakan ruang penampungan terbesar melalui beberapa proyek. Misalnya, proyek kilang di Balikpapan dan terminal penyimpanan bahan bakar minyak yang ada di beberapa wilayah.

Tak hanya itu, ada juga beberapa proyek dari beberapa anak perusahaan BUMN yang akan dilakukan pencatatan di bursa, seperti Tugu Pratama Asuransi dan Hutama Karya Realty.

Rini juga menyebut, BUMN menyediakan investasi sektor agrikultur, bagi pemegang dana yang jumlahnya tidak besar.

Rini bilang, pihaknya menyediakan lahan hortikukultur seluas 100 ha, 500 ha, dan 1.000 ha.

Reporter: Adinda Ade Mustami