Metland Luncurkan Rumah Rp 1,1 Miliar di Cakung
Berbagai strategi dilakukan pengembang untuk mencapai target penjualannya tahun ini.
Editor: Sanusi
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Berbagai strategi dilakukan pengembang untuk mencapai target penjualannya tahun ini.
PT Metropolitan Land Tbk misalnya, berkeras mencapai target penjualan sebesar Rp190 miliar dari perumahan Metland Menteng di kawasan Cakung, Jakarta Timur.
Upaya di semester dua ini dilakukan pihak Metland Menteng dengan meluncurkan hunian Lavanda berukuran luas tanah (LT) 90 m2 dan luas bangunan (LB) 69 m2. Harga yang ditawarkan mencapai Rp 1,1 miliar.
"Kami optimistis target penjualan bisa tercapai dengan berbagai strategi ini. Selain rumah ready stock siap huni seharga Rp 1,3 miliar hingga Rp 3,7 miliar, kami juga memasarkan rumah indent," ujar Edwin H. Wardhana, General Manager Metland Menteng, Kamis (4/8/2016).
Peluncuran tipe Lavanda tersebut rencananya dilaksanakan kantor pemasaran Metland Menteng, Minggu (7/8/2016) pekan ini. Edwin mengatakan, pihaknya menyiapkan hadiah menarik berupa dua carport, dua kanopi, dan lain-lainnya secara gratis kepada pembeli.
"Kami juga optimistis pasar properti akan semakin baik seiring semakin membaiknya kondisi ekonomi. Ditambah dengan adanya kebijakan tax amnesty yang diharapkan berdampak pada perputaran ekonomi dan meningkatnya daya beli ke sektor properti," kata Edwin.
Untuk meningkatkan dan mempercepat penjualan, lanjut Edwin, pihaknya menawarkan kemudahan mencicil pembayaran uang muka. Untuk rumah indent misalnya, sebesar 10 persen dan uang muka rumah siap huni sebesar 15 persen yang masing-masing bisa dicicil hingga beberapa kali.
"Kami masih mempertahankan harga mulai Rp1,1 miliar," ujar Edwin.
Rencananya, pada Agustus 2016 nanti pihak Metland juga akan membuka kantor pemasaran barunya di kawasan Kelapa Gading. Pengembang tersebut menyiapkan investasi senilai Rp1,5 miliar untuk kantor tersebut.
"Selama ini pembeli rumah di Metland Menteng itu 30 persennya berasal dari kawasan Kelapa Gading. Pembeli lainnya berasal dari daerah Sunter, Cempaka Putih, Cakung, Duren Sawit, Pulomas dan Cipinang," tutur Edwin.(Latief)