Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Bisnis

Buka Praktik di Australia, Desainer Muda Indonesia Punya Profit Hingga Rp 1 Miliar

Lorca Langit Biru. Pemuda aseli Solo ini menghentak dunia desain interior Australia, melalui karya-karyanya yang tak biasa.

Editor: Sanusi
zoom-in Buka Praktik di Australia, Desainer Muda Indonesia Punya Profit Hingga Rp 1 Miliar
Dokumen pribadi
Lorca Langit Biru 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Di tengah gegap gempita kasus dwi-kewarganegaraan Arcandra Tahir dan Gloria Natapraja Hamel, ada satu pemuda Indonesia yang juga punya prestasi.

Dia adalah Lorca Langit Biru. Pemuda aseli Solo ini menghentak dunia desain interior Australia, khususnya Perth, melalui karya-karyanya yang tak biasa.

Melalui label Discover LLB, Lorca yang belum lagi genap seperempat abad usianya, mampu menjalankan firma desain interior dengan profit nyaris Rp 1 miliar.

"The scale is more important than style," kata Lorca mengungkap rahasia yang membuat klien dan calon pengguna jasanya jatuh cinta.

Mendesain rumah, lanjut Lorca, adalah masalah logika. Bukan semata selera, dan adu-aduan gaya.

Jika rumah Anda hanya seluas 45 meter persegi, jangan berkeinginan untuk menghiasinya dengan segala macam furnitur dan dekorasi berbau versace, roman, atau klasik antik demi terlihat mewah.

"Hal sederhana, chic, simple, namun fungsional akan membuat rumah yang ukurannya sempit jadi terlihat lega dan fungsional," tutur pemilik kulit hitam manis ini dalam perbincangan eksklusif dengan Kompas.com, Kamis siang (18/8/2016).

Berita Rekomendasi

Lorca dipandang sebagai desainer interior dan furnitur masa depan. Visinya yang ingin membuka cakrawala, telah mengubah cara pandang awam yang salah tentang desain.

Dia merintis pendirian firma Discover LLB di Perth, Australia, tahun 2008 pada usia 17. Saat itu, Lorca masih kuliah program studi Produk dan Furniture Desain di Curtin University.

Pada 2014, dia kemudian secara resmi mendaftarkan Discover LLB sebagai firma desain ke otoritas setempat. Tak butuh waktu lama baginya untuk mengantongi izin usaha, dan mendaftarkan nomor pokok wajib pajak.

"Semua saya jalani kurang dari dua minggu dengan biaya tak sampai Rp 3 juta," ungkap Lorca.

Sejak resmi mendirikan firma sendiri, dia telah terlibat dengan berbagai proyek di Australia, Indonesia dan China. Semua karyanya mengutamakan perhatian pada detail, sederhana namun inovatif, fungsional dan estetis.

Satu hal yang patut menjadi inspirasi kalangan muda lainnya adalah Lorca melibatkan para pengrajin mebel Indonesia, khususnya Solo, untuk mengerjakan proyek desain bersama-sama.

Dia juga membuka kesempatan untuk bermitra bagi para pengusaha atau pengrajin mebel lainnya yang punya karya desain inovatif, dan berkualitas sesuai standar internasional.

Halaman
12
Sumber: Kompas.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas