Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Bisnis

Bank JTrust Indonesia Berkongsi dengan GLFI Salurkan Pinjaman ke Sektor Pertanian

"Saat ini Bank JTrust Indonesia telah menyetujui pemberian fasilitas kerjasama pembiayaan dengan GLFI sebesar Rp 100 miliar"

Penulis: Seno Tri Sulistiyono
Editor: Choirul Arifin
zoom-in Bank JTrust Indonesia Berkongsi dengan GLFI Salurkan Pinjaman ke Sektor Pertanian
NIKKEI

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Bank JTrust Indonesia menggandeng PT Group Lease Finance Indonesia (GLFI) untuk penyaluran pembiayaan ke sektor pertanian.

GLFI sendiri merupakan perusahaan patungan antara JTrust Asia Pte.LTD dengan perusahaan asal Thailand Group Lease PCL.

Presiden Komisaris GLFI Mitsuji Konoshit mengatakan, kemitraan GLFI dengan Bank JTrust Indonesia dalam bentuk kerjasama pembiayaan dengan skema channeling.

Di skema ini Bank JTrust Indonesia menyalurkan kredit melalui GLFI untuk pembiayaan di sektor pertanian.

"Saat ini Bank JTrust Indonesia telah menyetujui pemberian fasilitas kerjasama pembiayaan dengan GLFI sebesar Rp 100 miliar," tutur Mitsuji Konoshit di Jakarta, Jumat (11/11/2016).

Menurutnya, GLFI telah mulai pembiayaan untuk mesin pertanian di Indonesia pada Juli tahun ini dan kedepannya akan menyediakan fasilitas pembiayaan untuk sepeda motor, multiguna griya, panel surya dan peralatan elektronik dengan memanfaatkan jaringan 59 Kantor Cabang Bank JTrust Indonesia.

Dari Rp 100 miliar plafond yang disediakan oleh Bank JTrust Indonesia, kata Mitsuji Konoshit, telah berhasil disalurkan kepada nasabah GLFI dengan jumlah pinjaman yang dicairkan melampaui Rp 10 miliar hanya dalam 2 bulan sejak beroperasi di bulan September.

Berita Rekomendasi

"Potensi pengembangan pertanian di Indonesia masih banyak belum digarap, dan itu memberikan kesempatan yang besar untuk kiprah bisnis GLFI di Indonesia," tuturnya,

Lebih lanjut dia mengatakan, ‎pada tahap awal penyaluran pembiayaan di sektor pertanian akan dilakukan di Pulau Bali, Jawa dan Sumatera yang disalurkan melalui koperasi atau kelompok tani.

"Penyaluran ini dengan penawaran menarik dimana pembiayaan yang diberikan hingga 80 persen dari harga obyek yang dibiayai," ucapnya.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas