TRIBUNNEWS.COM, AKARTA- Hari Belanja Online Nasional (Harbolnas) kembali digelar. Pada tahun ini harbolnas menggandeng 200 e-commerce sebagai peserta harbolnas yang terdiri dari ratusan usaha kecil menengah (UKM) dan usaha mikro maupun brand lokal.

Ketua Panitia Harbolnas yang juga SVP Strategic Partnership Lazada Indonesia, Miranda Suwanto mengatakan, pada tahun kelima Harbolnas ini diharapkan dapat meningkatkan jumlah tandaksi online yang signifikan selama tanggal 12-14 Desember 2016.

"Peningkatan jumlah partisipan (ditarget) sebesar 48,6% dibandingkan tahun lalu. Berbagai tawaran menarik seperti undian dan diskon hingga 95%, ini untuk mendorong transaksi pada Harbolnas tahun ini," kata Miranda dalam acara konferensi pers Harbolnas, Rabu (7/12/2016).

Selain itu, faktor pendukung lainnya yakni banyaknya pengguna internet di berbagai kota dan semakin terjangkaunya perangkat mobile.

Dengan demikian makin banyak masyarakat menikmati kemudahan dan kenyamanan belanja online.

Sejumlah mitra juga turut hadir dalam event besar tahunan ini, seperti PT Bank Central Asia Tbk (BCA).

BCA menawarkan berbagai solusi pembayaran secara online, sehingga kenyamanan dan keamanan transaksi online konsumen dapat terjaga.

"Perkembangan e-commerce sangat menjanjikan, untuk itu kami terus berinovasi dalam kebutuhan konsumen dalam keamanan dan kenyamanan belanja online," ujar I Ketut Alam Wangsawijaya, Vice President Consummer Bisnis BCA.

Selain itu, Telkomsel sebagai operator penyedia layanan komunikasi juga ikut serta dalam ajang ini.

Telkomsel memberikan keuntungan berupa tambahan voucer total jutaan rupiah bagi seluruh pelanggannya.

"Indonesia cukup tinggi pengguna internetnya dan menduduki peringkat ke enam di dunia. E-commerce menjadi salah satu wadah untuk penetrasi internet di Indonesia, untuk itu Telkomsel berkomitmen untuk terus memberikan jaringan yang kuat " papar Dani Artanta, General Manager Post Paid Device and Broadband Telkomsel.

 
Reporter: Arsy Ani Sucianingsih