Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Bisnis

Karyawan PT Freeport yang Dirumahkan Kesulitan Cari Pengobatan Gratis

Berhentinya operasi PTFI dan dirumahkannya sebagian karyawan membuat para pekerja kehilangan berbagai fasilitas yang biasa diberikan PTFI.

Penulis: Apfia Tioconny Billy
Editor: Dewi Agustina
zoom-in Karyawan PT Freeport yang Dirumahkan Kesulitan Cari Pengobatan Gratis
TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN
Pekerja PT Freeport Indonesia melakukan aksi unjuk rasa di depan kantor Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), Jakarta, Selasa (7/3/2017). Dalam aksinya, mereka menuntut kejelasan setelah polemik antara pemerintah dan PT Freeport Indonesia terus berlarut dan dinilai akan mengancam nasib mereka. TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Apfia Tioconny Billy

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Peraturan pemerintah yang baru mengenai izin usaha perusahaan pertambangan, PT Freeport Indonesia (PTFI) harus divestasi 51 persen kepada pemerintah.

Menanggapi hal tersebut, karyawan PTFI menyerahkan sepenuhnya menjadi urusan pihak PTFI dan Pemerintah. Para karyawan hanya ingin saat ini PTFI dapat kembali beroperasi dan mereka dapat bekerja kembali.

"Kalaupun mau divestasi diambil, antara pemerintah dan Freeport saja yang kami butuh jaminan besar Freeport," ujar Rio Saputro karyawan PTFI saat berdemo di depan Gedung Kementerian ESDM, Selasa (8/3/2017).

Baca: Bupati Mimika: Freeport Harus Hengkang dari Papua Jika tak juga Menepati Janji

Saat ini PTFI sedang berhenti beroperasi, pasalnya hasil tambang mereka tidak boleh diekspor ke luar negeri karena bermasalah dengan urusan perizinan dengan pemerintah.

Berhentinya operasi PTFI dan dirumahkannya sebagian karyawan membuat para pekerja kehilangan berbagai fasilitas yang biasa diberikan PTFI.

Berita Rekomendasi

"Susah untuk mencari pengobatan gratis yang kami rasakan. Kami cuma ingin bekerja yang penting kita berikan dedikasi karena kan nanti Freeport menjamin untuk karyawan dan keluarga kami," tutur Nathalia, karyawan PTFI.

Agar PTFI bisa segera beroperasi ratusan karyawan pun berdemo di depan Kantor Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), Selasa (8/3/2017) menuntut kejelasan status mereka.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas