BCS Logistics Operasikan Kereta Peti Kemas Relasi Cikarang Dry Port - Stasiun Benteng, Surabaya
Mulai Rabu, 22 Maret 2017 kemarin, mereka memberangkatkan kereta bermuatan 30 twenty foot equivalent units (TEUs) dari Cikarang Dry Port.
Editor: Choirul Arifin
TRIBUNNEWS.COM, CIKARANG - PT Buana Centra Swakarsa alias BCS Logistics memulai layanan angkutan kereta api peti kemas perdana relasi Cikarang Dry Port dan Stasiun Benteng Surabaya Jawa Timur.
Mulai Rabu, 22 Maret 2017 kemarin, mereka memberangkatkan kereta bermuatan 30 petikemas ukuran 20 TEUs (twenty foot equivalent units) dari Cikarang Dry Port.
H. Embay Mulya Syarief, Komisaris Utama BCS Logistics mengatakan, pengembangan layanan kereta angkutan peti kemas sudah mereka gagas sejak lima tahun lalu.
Pada realisasi perdana kali ini BCS Logistics menjadwal pemberangkatan kereta api peti kemas sebanyak tiga kali perjalanan selama seminggu untuk tahap awal.
Ke depan, BCS Logistics berencana menambah relasi dangan tujuan lain.
"Dengan Cikarang Dry Port sebagai titik awal, target kami berikutnya adalah untuk tujuan Bandung," ujar Heri Iswahyudi, Direktur Bisnis, Komersial dan Operasional BCS Logistics dalam keterangan tertulis kepada media, Rabu (22/3/2017).
Sebelumnya, manajemen PT Cikarang Inland Port menyatakan harapannya bisa mengerek volume barang di pelabuhan darat hingga 45,82% pada tahun ini.
Targetnya, volume naik dari dari sekitar 60.000 TEUs 70.000 TEUs peti kemas menjadi 100.000 TEUs peti kemas.
Target tersebut relatif masih kecil ketimbang kapasitas penuh Cikarang Dry Port sebesar 400.000 TEUs per tahun.
Reporter: Anastasia Lilin Y