Batik Air Tambah 7 Rute Baru dari Bandara Soekarno-Hatta, Ini Rinciannya
Batik Air terus berekspansi memperluas jaringan penerbangannya dengan membuka rute-rute baru
Editor: Malvyandie Haryadi
TRIBUNNEWS.COM - Batik Air terus berekspansi memperluas jaringan penerbangannya dengan membuka rute-rute baru, bahkan menambah frekuensi pada rute yang sudah diterbanginya.
Pada bulan April ini saja, maskapai anak usaha grup Lion Air ini membuka tujuh rute dengan terbang ke tujuh destinasi, yakni Banda Aceh, Bandar Lampung, Gorontalo, Ternate, Pontianak, Jambi, dan Manokwari, dari Bandara Internasional Soekarno-Hatta di Tangerang.
“Penambahan beberapa akses baru dari Bandara Internasional Soekarno-Hatta kami lakukan untuk menumbuhkan pasar dan minat baru para pelanggan kami dengan kelas eksekutif,” ujar Edward Sirait, PresidenDirektur Lion Air Group di Jakarta, Rabu (26/4).
Mulai 28 April besok, Batik Air akan terbang dari Bandara Internasional Soekarno-Hatta ke Bandara Supadio (Pontianak), Bandara Sultah Thaha (Jambi), dan Bandara Rendani (Manokwari).
“Kami melihat adanya potensi keterisian pelanggan yang bagus dan slot time-nya juga tersedia, sehingga kami siap untuk melayani penerbangan tersebut,” tutur Edward.
Sebelumnya, yaitu pada 13 dan 14 April, Batik Air membuka rute baru dari Bandara Soekarno-Hatta ke Bandara Sultan Baabullah (Ternate), Bandara Radin Inten II (Bandar Lampung), Bandara Jalaluddin (Gorontalo), dan Bandara Sultan Iskandar Muda (Banda Aceh).
Di samping itu, Batik Air juga menambah frekuensi penerbangannya di beberapa rute. Dari Bandara Soekarno-Hatta ke Bandara Dominique Eduard Osok (Sorong) misalnya, rute yang baru dibuka pada 27 Maret itu, pada 5 April sudah bertambah frekuensinya dari satu kali menjadi dua kali sehari.
Sementara dengan tujuan Banda Aceh, pada pembukaannya sudah langsung terbang dua kali sehari, sedangkan yang lainnya satu kali sehari.
Pada akhir April ini juga, Batik Air menambah frekuensi penerbangannya ke Lombok International Airport (LIA) dan Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai (Denpasar).
Dengan demikian, rute Cengkareng-Lombok menjadi lima kali sehari dan Cengkareng-Denpasar empat kali sehari.
“Kini jangkauan Batik Air semakin luas dengan penambahan beberapa rute baru dan frekuensi penerbangan. Dengan begitu, kami yakin akan semakin mempermudah akses dan pelayanan bagi pelanggan kami dalam bertransportasi melalui udara dengan fasilitas full services dan biaya yang terjangkau,” ungkap Edward.
Batik Air sudah terbang ke 32 destinasi domestik dan satu destinasi luar negari (Singapura) dengan armada 46 pesawat Airbus A320 dan Boeing 737-800/900. Setiap hari Batik Air terbang hingga 216 kali penerbangan.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.