TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk dan Telkomsel, sebagai bagian dari Telkom Group, resmi bermitra untuk menghadirkan layanan TCASH-BTN Cermat yang menggabungkan manfaat layanan uang elektronik TCASH dengan tabungan BTN Cermat.

Adapun, kemitraan yang menghadirkan layanan keuangan terhubung (linked) pertama antara Badan Usaha Milik Negara (BUMN) ini, juga digelar sebagai langkah untuk mendukung sinergi BUMN.

Direktur Utama BTN Maryono mengatakan pihaknya terus berupaya menjangkau para masyarakat unbanked yang tak terjangkau layanan perbankan karena letak geografisnya.

Dengan adanya kemitraan antara BTN dan Telkomsel ini akan mewujudkan ekosistem layanan keuangan mobile yang terintegrasi terutama dalam rangka percepatan program Gerakan Nasional Non-Tunai (GNNT). Ke depan, ekosistem tersebut pun diharapkan dapat meningkatkan inklusi keuangan bagi masyarakat Indonesia.

“Bank BTN terus berupaya agar menjangkau kalangan unbanked tersebut. Kami berharap, melalui kemitraan dengan Telkomsel yang memiliki 178 juta pelanggan dan 400.000 jaringan distribusi nasional tersebut, pun dapat mendorong keterjangkauan masyarakat unbanked terutama dalam rangka inklusi keuangan,” ujar Maryono dalam rilis yang diterima KONTAN, Senin (25/9).

Maryono menambahkan, kerja sama ini juga menjadi upaya perseroan untuk terus mendukung sinergi BUMN. “Ke depannya, kerja sama ini pun akan terus dieksplorasi antara BTN bersama Telkomsel dalam rangka memberikan yang terbaik bagi masyarakat Indonesia.”

Adapun, melalui kemitraan antar kedua institusi ini, nasabah Tabungan BTN Cermat dari layanan keuangan tanpa kantor dalam rangka keuangan inklusif (Laku Pandai) BTN dan pengguna TCASH Telkomsel dapat dengan mudah melakukan transaksi. Sebab, dengan kemitraan ini memudahkan transfer atau pengiriman saldo dari akun tabungan BTN Cermat ke akun e-money TCASH Telkomsel dan begitu juga sebaliknya.

Nantinya, dari kerja sama tersebut, kedua pihak juga akan mengeksplorasi kemitraan yang lebih luas dalam rangka meningkatkan layanan dan produk bagi masyarakat Indonesia.

Lanjut Maryono, untuk menjangkau kalangan unbanked tersebut, BTN juga telah memiliki layanan keuangan tanpa kantor dalam rangka keuangan inklusif (Laku Pandai). Per Agustus 2017, BTN tercatat telah memiliki sekitar 6.200 agen Laku Pandai dengan sekitar 1,15 juta nasabah.

Pada akhir tahun nanti, Bank BTN membidik akan menambah jumlah agen Laku Pandai mencapai 10.000 agen dengan sekitar 1,2 juta nasabah untuk meningkatkan jangkauan atas kalangan unbanked.“Kami akan terus melakukan beragam aksi strategis untuk memberikan yang terbaik bagi nasabah kami,” tutup Maryono.

Berita Ini Sudah Dipublikasikan di KONTAN, dengan judul: Dorong laku pandai, BTN gandeng Telkomsel