Bali dan Kepri Jadi Incaran Investasi Asing
"Investasi paling diminati Bali dan Kepri seusai dengan jumlah wisatawan mancanegara (wisman) yang datang," ujar Dadang
Penulis: Adiatmaputra Fajar Pratama
Editor: Choirul Arifin
![Bali dan Kepri Jadi Incaran Investasi Asing](https://asset-2.tstatic.net/tribunnews/foto/bank/images/dadang-rizki-rahman_20171108_190300.jpg)
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kementerian Pariwisata menyebutkan, investasi asing yang masuk ke sektor pariwisata di Indonesia mencapai Rp 175 triliun sampai kuartal III 2017. Angka tersebut naik tipis jika dibandingkan periode sama tahun lalu sebesar Rp 170,9 triliun.
Deputi Bidang Pengembangan Pemasaran Pariwisata Nusantara Dadang Rizki Rahman menyebutkan investasi dari luar negeri paling banyak di Pulau Bali dan disusul Kepulauan Riau (Kepri).
"Investasi paling diminati Bali dan Kepri seusai dengan jumlah wisatawan mancanegara (wisman) yang datang," ujar Dadang di acara Tourism Planning - Tourism Design Prototype Conference di Bali, Rabu (8/11/2017).
Dadang menyebut pemerintah membutuhkan banyak investasi dari swasta lokal dan asing mengingat anggaran Pemerintah terbatas.
Baca: Diam-diam Ada Tim Siluman Mata-matai Polisi Nakal Selama Operasi Zebra
Dadang berharap investasi sampai akhir tahun bisa meningkat sejalan dengan target kunjungan wisman sebanyak 15 juta orang.
"Investasi kecenderungannya naik, sejalan dengan peningkatan wisman. Linier hubungannya," kata Dadang.