Dukung Pariwisata, PLN Siap Pasok Listrik 160 MVA di Bintan
PLN membangun Saluran Udara Tegangan Tinggi (SUTT) 150 kV dan Gardu Induk 150 kV di Lagoi sepanjang 20 kilometer route (kmr)
Penulis: Adiatmaputra Fajar Pratama
Editor: Choirul Arifin
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - PT PLN (persero) siap memasok listrik sebesar 160 MVA demi dukung kemajuan investasi Kawasan Industri dan pariwisata di Bintan Kepulauan Riau. Hal ini dibuktikan dengan penandatanganan Nota Kesepahaman (MOU) antara PLN dan PT Bintan Resort Cakrawala (BRC) dengan daya 120 MVA dan PT Bintan Inti Industrial Estate (BIIE) dengan daya 40 MVA.
Pada realisasinya, PLN membangun Saluran Udara Tegangan Tinggi (SUTT) 150 kV dan Gardu Induk 150 kV di Lagoi sepanjang 20 kilometer route (kmr) dari Gardu Induk 150 kV Sri Bintan. Selain itu PLN siapkan pembangkit berbahan bakar gas 9 MW di Teluksasah dekat Lobam yang beroperasi di awal Desember 2017.
Sementara itu untuk menambah pasokan listrik di Pulau Bintan dalam dua tahun kedepan akan di bangun pembangkit secara bertahap. Busran optimis penyediaan energi listrik kedua kawasan tersebut dapat diwujudkan, mengingat kebutuhan listriknya disepakati secara bertahap.
"Namun bila ada tambahan, PLN siap mengalirkan energi listriknya berapapun," ujar Busran, Jumat (24/11/2017).
Baca: Keberatan Tanggung Bayar Penyakit Berat Pasien, DPR Bakal Panggil BPJS Kesehatan
Busran menegaskan, kondisi kelistrikan di Pulau Bintan semakin membaik. Sehingga seluruh kebutuhan listrik baik untuk mencukupi kebutuhan sektor industri, pariwisata, usaha kuliner, pertokoaan, mall dapat dipercayakan kepada PLN.
"Kami selalu siap untuk memasok kebutuhan listrik agar para pelaku industri maupun pelaku usaha bisa lebih fokus mengurus bisnisnya, dan tentunya urusan listrik serahkan saja ke PLN," ungkap Busran.