Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Bisnis

170 Rumah di Familia Urban Terjual, Nilai Transaksi Sekitar Rp 80 Miliar

Sampai dengan saat ini, dari total 176 Ha, baru dikembangkan seluas -/+ 15 Ha atau sekitar 9% dari luas total lahan

Penulis: Eko Sutriyanto
zoom-in 170 Rumah di Familia Urban Terjual,  Nilai Transaksi Sekitar Rp 80 Miliar
Tribunnews/JEPRIMA
Para pengunjung saat melihat-lihat maket pembangunan hunian Familia Urban, di Bekasi Timur, Sabtu (29/4/2017). PT Timah Karya Persada Properti sebagai pengembang kawasan hunian Familia Urban turut melakukan program pelestarian lingkungan dengan melakukan penanaman 1000 pohon di kawasan tersebut dalam rangka hari bumi. Tribunnews/Jeprima 

TRIBUNNEWS.COM, BEKASI - Kurang lebih 170 unit rumat di Familia Urban telah terjual dengan nilai transaksi sekitar Rp 80 miliar.

Chrishandono Heswadhi, Project Manager Familia Urban mengatakan, target kami, di akhir tahun 2017 ini, penjualan bisa mencapai kurang lebih Rp 94 Miliar.

"Tahun depan kami menargetkan nilai transaksinya bisa meningkat menjadi kurang lebih sebesar Rp 132 Miliar," kata Chrishandono di sela-sela Soft Launching kawasan Familia Urban.

Chrishandono menyatakan, soft launching merupakan bukti dan komitmen dari proses pembangunan kawasan Familia Urban secara keseluruhan lalu serah terima rumah kepada pembeli.

Dalam tahap awal ini, kami sedang dalam proses menyelesaikan beberapa unit rumah, yaitu tipe 36/72, 40/72, 45/90, 60/120, 60/90 2 lantai, dan 69/120 2 lantai, serta kawasan penunjangnya, meliputi jalan akses ke kawasan, taman dan lain-lain.

Baca: Timah Properti Bangun Kawasan Hunian Familia Urban di Bekasi

Sampai dengan saat ini, dari total 176 Ha, sudah dikembangkan seluas -/+ 15 Ha atau sekitar 9% dari luas total lahan.

Berita Rekomendasi

Timah Properti mengembangkan kawasan Familia Urban dengan pendekatan Walkable Neigbourhood, yaitu design approach yang memaksimalkan jarak tempuh (walking distance), terhadap fasilitas pelengkap hunian dengan berjalan kaki.

Idealnya, walking distance membentuk radius jarak tempuh selama 10 menit berjalan kaki.

Konsep ini akan mengorientasikan pedestrian sebagai sistem sirkulasi utama dalam perancangan kawasan.

Konsep pedestrian city yang human oriented ini akan memudahkan penghuni untuk beraktivitas sehari-hari hanya dengan berjalan kaki.

Baca: Sepanjang 2017, Bekasi Fajar Lampaui Target Penjualan Tanah

Kawasan Familia Urban dikembangkan dengan pendekatan kenyamanan bagi penghuninya, karena hanya 28% lahannya untuk kawasan residensial. Selebihnya untuk CDB 11%, Ruko 5%, Fasum Fasos 3%, Greenery 11%, Pond 9%, Main Boulevard 11% dan jalan kawasan 22%.

Manajer Pemasaran Familia Urban, Devi Ardhana menyatakan, Urban Family berkonsep kota mandiri yakni menyediakan hunian dan fasilitas umum.

"Kita sediakan kawasan open space yang sangat dibutuhkan anak-anak dan banyak tempat mainan," katanya.

Seiring dengan pembangunan hunian, kata dia akan dilengkapi pedestrian/jogging track, taman, playground & fitness outdoor, bicycle track, ruang terbuka publik dan kawasan hijau danau dengan jalan boulevard ROW 24 m dan jalan kawasan ROW 7 m.

"Dalam beberapa tahun ke depan, beberapa fasilitas seperti jogging track, taman, playground & fitness outdoor dan danau sudah bisa dimanfaatkan oleh penghuni," katanya.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
×

Ads you may like.

© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas