Lahan 101 Hektar untuk Pembangunan Runway dan Taxi Way Soetta Belum Dibebaskan
Pembangunan Runway akan memakan waktu hingga 16 bulan atau diprediksikam selesai pada Agustus 2019 mendatang
Penulis: Apfia Tioconny Billy
Editor: Eko Sutriyanto
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Apfia Tioconny Billy
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA -- Angkasa Pura (AP) II tengah melakukan pembangunan landasan pacu baru di Bandara Soekarno Hatta (Soetta), Tangerang, Banten.
Operator Bandara Soetta itu juga tengah membangun taxi way, dan cargo village untuk pergerakan kargo.
Direktur Utama AP II, Awaluddin menjelaskan saat ini pembebasan tanah sudah mencapai 115 hektar persegi dari 216 hektar.
"Kita sudah selesaikan sampai Jumat (13/11/2018) kemarin itu 115 hektar rencananya 216 hektar, jadi masih tersisa 101 hektar. Nah ini terus berjalan," ungkap Awalauddin di Bandara Soetta, Cengkareng, Minggu (15/4/2018).
Pembebasan lahan tersebut targetnya selesai Agustus hingga September 2018, namun pembangunan untuk runway sudah mulai dilakukan di lahan yang sudah bebas dan runway mulai dibangun akhir April 2018 ini.
"Runway akan kita akan mulai terhadap lahan yang udah dibebaskan pengosongan lahan kan udah mulai dilakukan. Land cliring dan mulai langsung ke trase runway," papar Awalludin.
Baca: Angkasa Pura I Perluas Apron Bandara Ngurah Rai hingga 47,9 Hektare
Untuk pembangunan ini, AP II mengelontorkan investasi Rp 1,6 triliun untuk taxi way dan Rp 1,1 triliun untuk runway itu Angkasa Pura mengandeng PT PP (Persero).
Pembangunan Runway akan memakan waktu hingga 16 bulan atau diprediksikam selesai pada Agustus 2019 mendatang.
"Runway 16 bulan, mgkn kita hitung runway dan paralel taxiway ini selesai di sekitar juli atau agustus 2019," ujar Awalludin.
Bertambahnya fasilitas baru di Bandara Soetta ditargetkan dapat mendongkrak pertumbuhan penumpang hingga 100 juta per tahun, dari selama ini 56 juta penumpang per tahun.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.