Ketika Lebaran, Pangkalan Elpiji Diminta Tidak Tutup
Pertamina Marketing Operation Regional (MOR) III mengimbau pangkalan elpiji tak tutup saat lebaran Idul Fitri 1439 hijriah
Editor: Sanusi
TRIBUNNEWS.COM, KARAWANG - Pertamina Marketing Operation Regional (MOR) III mengimbau pangkalan elpiji tak tutup saat lebaran Idul Fitri 1439 hijriah. Hal ini untuk mengantisipasi kelangkaan bahan bakar tersebut.
"Kami mengimbau kepada pangkalan LPG untuk tetap buka," ujar General Manajer Pertamina MOR III Erry Widiastono, saat memonitor ingin kesiapan stok Ramadhan dan Idul Fitri 1439 hijriah di SPBU Kilometer 57 tol Jakarta-Cikampek, Kamis (17/5/2018).
Hanya saja, kata Erry, pihaknya tidak bisa memaksa, lantaran rantai distribusi elpiji oleh Pertamina hanya sampai tingkat Agen.
"Lebaran itu kan berhari-hari. Mereka pastinya juga ingin merayakan lebaran," ungkapnya.
Selain itu, untuk mengatasi kelangkaan di masyarakat, pihaknya juga akan menjual elpiji di SPBU.
"Jika ternyata ada informasi ada kelangkaan (darurat) kami akan menggelar operasi pasar," tandasnya.
Hal itu juga disampaikannya menanggapi adanya penimbunan LPG yang mengakibatkan bahan bakar tersebut langka.
"Percuma juga kalau menimbun, mau kuat sampai kapan. Karena kami terus melakukan suplai," tambahnya.
Manager Communication and Corporate Sosial Responsibility (CSR) MOR III Dian Hapsari Firasati mengatakan, pihaknya senantiasa berkoordinasi dengan Himpunan Wiraswasta Nasional Minyak dan Gas (Hiswana Migas) perihal pendistribusian LPG, termasuk soal antisipasi kelangkaan bahan bakar tersebut.
"Jika ada informasi (kelangkaan) kami akan cepat cek," tambahnya.
Selain itu, ia juga mengimbau kepada masyarakat untuk membeli LPG di pangkalan atau agen di wilayah masing-masing. Tujuannya, untuk mengindari LPG beredar di luar wilayah pangkalan atau agen, yang kemudian menyebabkan di daerah tertentu mengalami kelangkaan.
Pada Ramadhan dan Idul Fitri mendatang, Pertamina MOR III memprediksi kebutuhan LPG akan meningkat 10,1 persen untuk LPG 3 kilogram, LPG 12 kilogram naik 1,4 persen, Bright Gas 12 kilogram naik 18,6 persen, dan Bright Gas 5,5 kilogram naik sebesar 39 persen.
Untuk memenuhi kebutuhan LPG tersebut, Pertamina MOR III menyiapkan 12 Stasiun Pengisian Bahan Bakar Elpiji (SPBE) kantong, yang siap beroperasi di wilayah MOR III.
"Bahkan selama masa satgas, Pertamina juga menyiapkan sejumlah pangkalan siaga elpiji yang akan tetap buka, meskipun hari libur," tutupnya.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Pertamina Imbau Pangkalan Elpiji Tak Tutup saat Lebaran"