Genjot Kunjungan Wisman Lewat Turnamen Wonderful Indonesia Golf Tournament 2018
"Golf adalah bagian dari sport tourism yang cukup efektif menarik wisman, pertumbuhannya mencapai 10 persen per tahun," kata Arief.
Editor: Choirul Arifin
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Sport tourism atau industri wisata berbasis kegiatan olahraga di Indonesia terbukti memberi kontribusi cukup signifikan dalam upaya menggenjot angka kunjungan wisatawan luar negeri ke Tanah Air.
Data Kementerian Pariwisata RI menyebutkan, sebanyak lebih dari 250.000 wisatawan mancanegara datang ke Indonesia dari sport tourism yang mampu mendatangkan devisa sekitar US$250 juta per tahun.
Jumlah tersebut di antaranya datang dari olahraga golf.
Menteri Pariwisata Arief Yahya memaparkan data tersebut usai membuka Wonderful Indonesia Golf Tournament (WIGT) 2018 di Royale Jakarta Golf Club, Halim Perdanakusuma, Jakarta, Sabtu (14/7/2018).
Turnamen golf kerja sama Ikatan Alumni ITB class 80 (IA-ITB 80) dan Kementerian Pariwisata ini dibuka dengan penampilan pertunjukan tari gandrung.
"Golf adalah bagian dari sport tourism yang cukup efektif menarik wisman, pertumbuhannya mencapai 10 persen per tahun," kata Arief.
Menurut Menteri Pariwisata Arief Yahya, rata-rata orang berwisata 65 persen karena aspek budaya, 35 persen karena aspek keindahan alam dan 5 persen hasil manmade termasuk di dalamnya sport tourism. Berdasarkan data tahun 2017 lalu, jumlah kunjungan wisman ke Indonesia mencapai 14,04 juta.
"Tahun ini kita targetkan pertumbuhannya mencapai 22 persen yakni menjadi 20 juta kunjungan, itu adalah peningkatan yang signifikan," jelas Arief.
Ketua penyelenggara WIGT 2018, Bagus T Kartika, menambahkan, penyelenggaraan turnamen golf ini juga memadukan sport tourism dengan wisata budaya. Salah satunya menampilkan tari gandrung sebagai pembuka acara.
"Tari gandrung adalah tari budaya khas Banyuwangi. Ini merupakan kali pertama ada event golf dibuka dengan pertunjukan seni budaya tradisional," terang Bagus.
Wonderful Indonesia Golf Turnamen (WIGT) 2018 dibuka oleh Menteri Pariwisata Arief Yahya pada Sabtu (14/7/2018).
Pembukaan ini ditandai dengan shotgun bola asap, setelah sebelumnya dilakukan pertunjukan tari gandrung dari Banyuwangi.
Ketua Ikatan Alumni ITB class 80 (IA-ITB 80) Adji Rukmantara, dalam kesempatan yang sama menambahkan, turnamen golf ini juga merupaka kegiatan amal.
Dana yang terkumpul dari ajang turnamen golf ini nantinya akan digunakan untuk berbagai kegiatan sosial.
"Satu di antaranya adalah kegiatan sosial yang berhubungan dengan industri pariwisata," terang Adji.
Baca: Demi Muluskan Proyek PLTU Riau-1, Johannes Kotjo Menyuap Eni Muliani Rp 4,8 Miliar
Sebagai contoh, lanjut Adji, dari dana tersebut IA-ITB 80 telah membantu pembangunan sarana dan prasarana di lokasi destinasi wisata, seperti pembangunan toilet dan mushola
IA-ITB 80 pada tahun pertama turnamen juga telah membantu pengembangan konservasi penyu di Banyuwangi. Adapun di tahun kedua melakukan pembangunan fasilitas WC dan mushola di Pulau Derawan.
Baca: Cak Imin: PKB Akan Alirkan Dukung untuk Pencalonan Jokowi di Pilpres 2019
"Tahun ini kita akan membantu pembangunan penunjang sarana dan prasarana di Dieng Jawa Tengah. Semua itu kita laksanakan bekerjasama dengan satu komunitas Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis) di masing-masing wilayah," jelasnya.
Adji menambahkan, turnamen yang sudah menginjak tahun ketiga ini melibatkan sejumlah 240 pegolf. Turnamen yang digelar dalam tiga kategori yaitu A, B, dan C Ladies Flight, ini memperebutkan piala bergilir.
Wisata Gunung
Sebagai negara besar Indonesia memiliki destinasi wisata yang beragam jumlahnya. mulai dari keindahan alam, peninggalan sejarah, hingga keragaman budaya yang membentang dari Aceh hingga Papua.
Baca: Kenangan Mbak Tutut Tentang Tukang Cukur Pak Harto yang Mangkal di Jl Agus Salim
Setelah tahun lalu mengangkat tema wisata bahari, tahun ini tema yang diangkat adalah “Indonesian Mountain and Highland Tourism”.
Secara khusus, ajang WIGT 2018 ini mempromosikan sejumlah destinasi wisata gunung dan dataran tinggi.
Beberapa di antaranya seperti Gunung Bromo dan Kawah Ijen di Jawa Timur, Danau Toba dan Bukit Tinggi di Sumatera, Danau Kalimutu di Nusa Tenggara Timur, Merapi di Yogyakarta dan sejumlah destinasi wisata menarik lainnya.
Baca: Rapat di Jl Teuku Umar 27 Sepakati Penerbitan SKL BLBI untuk Obligor Kooperatif, Kwik Menolak
Wonderful Indonesia Golf Tournament pertama diselenggarakan oleh Ikatan Alumni ITB Class 80 pada April 2016 di Royale Jakarta Golf Club.
Kegiatan itu didukung oleh sejumlah 59 sponsor yang mengirim pegolf mereka untuk bermain di turnamen.
Mengikuti sukses kegiatan yang pertama, IA-ITB kembali mengadakan turnamen yang sama pada April 2017. Kegiatan itu diikuti 61 sponsor yang juga mengirimkan para pegolf mereka.