Versi 'Upgrade' Klaster Sakura Siap Dirilis Harvest City pada September
Proyek ini disebut sebagai upgrade produk dari klaster Sakura yang telah berhasil sold out hingga 90 persen
Editor: Hasiolan Eko P Gultom
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pengembang kawasan mandiri, Harvest City tengah menyiapkan proyek hunian baru yang akan diluncurkan pada September 2018 dengan banderol harga berkisar Rp 300 juta hingga Rp 600 juta.
Proyek ini disebut sebagai upgrade produk dari klaster Sakura yang telah berhasil sold out hingga 90% dari 600 unit yang telah dikembangkan.
Produk klaster Sakura yang telah dikembangkan, di antaranya Klaster Sakura Emiko, Klaster Sakura Daisuki, dan Klaster Sakura Chika dengan harga mulai Rp 270 jutaan.
Leonard Suprijatna, Marketing Manager Harvest City, mengatakan peningkatan kemampuan daya beli calon konsumen dan tuntutan kualitas hidup yang makin meningkat menjadi dorongan bagi manajemen untuk mengembangkan produk yang lebih tinggi lagi spek huniannya, sehingga lahirlah proyek baru yang akan diluncurkan pada September tersebut.
“Jadi tidak hanya membangun hunian baru kami juga menyiapkan proyek pendukung seperti pengembangan supermarket, rumah sakit dan SPBU untuk kebutuhan BBM. Ini akan makin membuat Harvest City makin berkembang,” kata Leonard, di sela acara Family Gathering “Kenali Bakat Anak Sejak Dini” (dengan Metode Sidik Jari), Minggu (29/7/2018).
Menurutnya, kegiatan yang dihadiri warga Harvest City, masyarakat sekitar, dan calon konsumen ini mendatangkan Talent Spectrum, konsultan pemandu pendidikan.
Lembaga ini membantu untuk melihat bakat anak dengan metode sidik jari, sehingga anak-anak bisa diketahui bakat yang dimilikinya untuk diarahkan oleh keluarga.
Dalam kegiatan family gathering itu, kata Leonard, pihaknya akan memberikan penawaran menarik untuk program beli rumah ready kavling hoek kepada pengunjung.
Salah satu bentuk penawaran itu adalah diskon harga hingga Rp100 juta untuk hunian dengan harga Rp400 juta hingga Rp1 miliar.
Bahkan, lanjutnya, juga berikan program uang muka ringan hanya Rp7 juta gratis biaya Bea Perolehan Hak atas Tanah dan Bangunan (BPHTP), hingga subsidi bunga KPR sebesar 3% dari bunga promo bank selama 2 tahun.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.