Laporan Wartawan Tribunnews.com, Ria Anatasia

TRIBUNNEWS.COM, LAMPUNG - PT Angkasa Pura II (Persero) menyiapkan dana sebesar Rp. 500 miliar untuk mengembangkan Bandara Internasional Raden Intern II Lampung, Sematera Selatan. Terminal baru bandara tersebut baru diresmikan presiden Joko Widodo hari ini, Jumat (8/3/2019).

Rencananya pemerintah melalui Direktorat Jenderal Perhubungan Udara Kemenhub akan melakukan kerja sama pemanfaatan (KSP) dengan AP II.

Presiden Direktur AP II Muhammad Awaluddin menjelaskan, proses kerja sama tengah berada di tahap verifikasi oleh Kementerian Keuangan dan ditargetkan rampung pada Mei 2019.

"Kita kerja sama pemanfaatan barang milik negaranya selama 30 tahun. Kemudian pemerintah dapat jaminan tambahan aset dari capex (capital expenditure/belanja modal) yang kami spent selama 30 tahun itu. Kalau untuk Lampung itu kurang lebih sekitar Rp 500 miliar selama 30 tahun," ujar Awaluddin di Bandara Radin Inten II Lampung, Kamis (7/3/2019).

Dia mengatakan, dana Rp. 500 miliar itu akan digunakan untuk pengembangan infrastruktur dan fasilitas bandara.

"Pengembangan di infrastruktur core. Penambahan panjang lintasan, overlay, apron sama taxiway. Kalau gedung terminal sepertinya tidak karena masih baru dan bagus," paparnya.

"Paling nanti sistem operasi bandara yang platformnya digital, kemudian fasolitas penunjangnya harua berbasis digital. Dalam waktu dekat bisa kita lakukan," tambah dia.

Baca: Jokowi Minta Ada Kereta Bandara di Raden Inten II Lampung

Sebagai informasi, terminal baru Bandara Radin Inten II Lampung dibangun untuk meningkatkan kapasitas hampir tiga kali lebih besar dari luas sebelumnya 3.709 meter menjadi 9.434 meter persegi.

Diperkirakan, terminal baru ini mampu melayani penumpang sebanyak 3,7 juta per tahunnya.

Bandara Radin Inten II mempunyai landas pacu sepanjang 2770 m x 45 m yang bisa melayani pesawat Boeing 737, dua taxway yang keduanya berukuran 123 m x 23 m serta apron berukuran 195 m x 80 m.

Saat ini, Bandara Radin Inten II melayani total 34 penerbangan reguler dengan rata-rata penumpang kurang lebih 7.500 penumpang per hari.

Terdapat 7 maskapai yang melayani penerbangan ke bandara ini, yaitu Garuda Indonesia dengan 9 kali penerbangan setiap harinya rute Lampung-Jakarta (Soekarno-Hatta) , Lampung-Palembang dan Lampung-Husein Sastranegara, Bandung. Wings Air dengan 6 kali penerbangan Lampung-Husein Sastranegara, Lampung-Palembang, Lampung-Bengkulu dan Lampung-Jambi.