Tiket KA Lebaran yang Habis, Ini Cara Siasati Tetap Mudik Pakai Kereta Api
Hari Raya Idul Fitri 1440 H memang masih beberapa bulan lagi. Meski demikan, tiket kereta api ( KA) untuk Lebaran sudah mulai habis terjual.
Editor: Fajar Anjungroso
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Hari Raya Idul Fitri 1440 H memang masih beberapa bulan lagi. Meski demikan, tiket kereta api ( KA) untuk Lebaran sudah mulai habis terjual.
Seperti diketahui, PT Kereta Api Indonesia mulai menjual tiket KA Lebaran sejak 25 Februari 2019. Hampir seluruh tiket tujuan berbagai kota terjual habis di musim mudik ini.
"Dari pantauan kami, mulai penjualan tanggal 7 Maret 2019, kereta pemberangkatan Daerah Operasional (Daop) 5 menuju arah Jakarta, Bandung dan Jawa Timur, mulai diserbu masyarakat," kata Manajer Humas PT KAI Daop 5, Supriyanto, Senin (11/2/2019) siang.
Supriyanto menyampaikan, KA yang berangkat dari Stasiun Purwokerto menuju Jakarta, Bandung, dan Jawa Timur rata-rata telah terjual 100 persen dari total kursi yang disediakan.
"Bahkan untuk KA Logawa tujuan Jawa timur sudah terjual habis mulai tanggal 6 Maret 2019, atau untuk keberangkatan tanggal 4 Juni 2019 (H-1)," ujar dia.
Sementara itu, Supriyanto tetap meminta masyarakat untuk merencanakan perjalanan mudik ke kampung halaman jauh-jauh hari agar kebagian tiket kereta.
Baca: 207 Ribu Tiket Kereta untuk Mudik Sudah Terjual, Simak Tips agar Tak Kehabisan
Menurut dia, meskipun tiket mulai habis terjual, bagi masyarakat yang ingin mencari tiket KA Lebaran ini, dapat menerapkan beberapa cara.
Masyarakat dapat memantau secara berkala melalui aplikasi KAI Access atau situs KAI, karena jika ada yang melakukan pembatalan, maka tiket akan kembali dijual.
Menggunakan beberapa KA secara bersambung juga dapat menjadi pilihan alternatif.
"Misal beli tiket tujuan Jakarta-Cirebon/Semarang, dilanjutkan membeli tiket tujuan Cirebon/Semarang ke tujuan akhir seperti Solo/Madiun/Surabaya. Bisa dalam satu KA atau ganti KA," ujar Supriyanto.
"Cari jalur lain, misalkan lewat Bandung, dapat beli tiket Jakarta-Bandung, dilanjutkan beli Bandung-Kutoarjo/Solo/Madiun/Surabaya," kata dia.