TRIBUNNEWS.COM, CHICAGO - American Airlines Group Inc mengatakan pihaknya memperpanjang pembatalan penerbangan menggunakan pesawat Boeing 737 MAX hingga 19 Agustus. Dengan begitu, sekitar 115 penerbangan kemungkinan akan dibatalkan setiap harinya.

Dalam suratnya kepada karyawan dan pelanggan, Kepala Eksekutif Doug Parker dan Presiden Robert Isom American Airlines mengatakan mereka percaya bahwa sertifikasi ulang pada pesawat tipe 737 MAX akan bisa diselesaikan sebelum 19 Agustus. Namun mereka masih ingin ingin memastikan soal keamanan.

"Kami ingin memberikan kepastian soal keamanan dan keandalan untuk puncak musim perjalanan dan memberikan kepercayaan kepada pelanggan dan kru kami dalam perjalanan mereka," tulis surat tersebut.

Baca: Patung Hermes di Harmoni Jakarta yang Ditutup Kain di Bagian Kemaluan, Kini Tak Lagi Tertutup

Pesawat Boeing 737 MAX telah dikandangkan di seluruh dunia sejak bulan Maret setelah kecelakaan fatal pada Ethiopian Airlines yang menewaskan semua 157 penumpang. Kejadian tersebut hanya berselang lima bulan dari kecelakaan serupa yang menimpa Lion Air yang menewaskan 189 penumpang dan awak.

American Airlines sendiri memiliki 24 pesawat 737 MAX dan sedang menunggu pengiriman 16 pesawat lagi pada tahun ini.

Baca: Pendukung Jokowi-Maruf vs Prabowo-Sandi, Taruhan Tanah 1 Hektare dalam Pilpres, Ini Kisahnya

Boeing yang berbasis di Chicago telah mengembangkan pemutakhiran perangkat lunak di bawah pengawasan ketat usai kedua kecelakaan itu.

Parker dan Isom mengatakan mereka percaya diri dalam pembaruan peranti lunak yang dilakukan Boeing maupun soal proposal pelatihan baru.

Berita Ini Sudah Tayang di KONTAN, dengan judul: American Airlines batalkan penerbangan memakai Boeing 737 MAX hingga Agustus