Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Bisnis

Kelompok Agen Asuransi Jiwa MDRT Tumbuh 40 Persen dalam Lima Tahun Terakhir

Presiden MDRT Internasional, Ross Vanderwolf menyebutkan, jumlah member MDRT global yang saat ini mencapai 72 ribu profesional

Editor: Hasiolan Eko P Gultom
zoom-in Kelompok Agen Asuransi Jiwa MDRT Tumbuh 40 Persen dalam Lima Tahun Terakhir
Olan/Tribunnews.com
(ki-ka) Committee Chair of MDRT Day Indonesia 2019, Dedy Setio, Presiden MDRT Internasional, Ross Vanderwolf, Country Chair MDRT Indonesia Glen Alexander Winata dalam sesi konferensi pers MDRT Day Indonesia 2019 di ICE BSD, Tangerang, Selasa (6/8/2019). 

TRIBUNNEWS.COM, TANGERANG - Pertumbuhan agen asuransi jiwa yang tergabung dalam wadah Million Dollar Round Table (MDRT), terus meningkat dalm lima tahun terakhir.

Presiden MDRT Internasional, Ross Vanderwolf menyebutkan, jumlah member MDRT global yang saat ini mencapai 72 ribu profesional, tumbuh sekitar 40 persen dalam lima tahun terakhir.

"Member MDRT internasional sudah bertumbuh sangat pesat dalam 4-5 tahun terakhir hingga 40 persen. Kami akan support untuk terus tumbuh," ungkap Ross Vanderwolf dalam sesi konferensi pers MDRT Day Indonesia 2019 di ICE BSD, Tangerang, Selasa (6/8/2019).

Dia menyadari bahwa masih banyak agen asuransi jiwa yang belum menjadi member MDRT.

Untuk itu tantangan komite MDRT adalah menjaga keterikatan (enggagement) antara wadah MDRT, agen, dan perusahaan asuransi jiwa.

Presiden MDRT Internasional, Ross Vanderwolf 3
(ki-ka) Committee Chair of MDRT Day Indonesia 2019, Dedy Setio, Presiden MDRT Internasional, Ross Vanderwolf, Country Chair MDRT Indonesia Glen Alexander Winata dalam sesi konferensi pers MDRT Day Indonesia 2019 di ICE BSD, Tangerang, Selasa (6/8/2019).

"Ini untuk menjaga retention agen asuransi jiwa secara umum dan anggota MDRT khususnya. Jadi tidak semata produktifitas tetapi konsistensi sebagai agen asuransi jiwa," jelas Ross.

Menurut Ross, minimal harus mencapai MDRT selama tiga tahun untuk menjaga retensi, menjaga konsistensi. Dia mencontohkan pertumbuhan industri asuransi jiwa di China yang sangat pesat akibat konsistensi tersebut. Tidak heran China juga mencatat anggota MDRT tertinggi di Asia sebanyak 18.022 anggota.

Berita Rekomendasi

"Jadi China sangat memungkinkan dalam penerapan strategi menjaga retensi bagi pertumbuhan member MDRT dan agen asuransi jiwa," ujar Ross.

Ross juga menyinggung perkembangan financial technology (fintech) dan digitalisasi asuransi yang kian pesat di dunia, seperti di China dan Australia, bank mulai gunakan digital pelayanan dalam advise nasabah.

"Tetapi human advise lebih optimal ketimbang digital dalam membantu memenuhi kebutuhan perencanaan keuangaan nasabah," tambahnya.

Country Chair MDRT Indonesia Glen Alexander Winata di kesempatan yang sama mengatakan, tantangan agen asuransi jiwa adalah di tiga tahun pertama, karena di situlah masa kritikal bagi seorang agen.

"Jika sudah melewati masa itu, mereka lebih percaya diri karena mampu bertahan. Selanjutnya terbuka jalan untuk meningkatkan kemampuan mereka sebagai advisor bertaraf internasional," jelas Glen.

Glen juga menyadari jika tantangan indusri makin kompleks dengan kehadiran fintech dan digitalisasi asuransi.

"Jadi agen asuransi harus menggandakan atau memperluas kemampuan advisor mereka supaya bisa bersaing di level global," katanya.

Halaman
123
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas