Tanggapi Soal B30, Mendag Bilang Sudah Disampaikan Presiden Jokowi di Pidato
“Sudah jelas disampaikan Bapak Presiden (Joko Widodo) untuk ke B30,” ucap Enggar di Gedung DPR RI, Jakarta, Jumat (16/8/2019).
Penulis: Reynas Abdila
Editor: Choirul Arifin
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Reynas Abdila
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Menteri Perdagangan Enggartiasto Lukita menanggapi program B30 campuran solar dengan 30 persen biodiesel yang akam dimulai tahun 2020.
“Sudah jelas disampaikan Bapak Presiden (Joko Widodo) untuk ke B30,” ucap Enggar di Gedung DPR RI, Jakarta, Jumat (16/8/2019).
Dalam pidato kenegaraan sidang tahunan MPR, Presiden Jokowi menginginkan adanya produksi bahan bakar pesawat atau avtur di dalam negeri berbahan kelapa sawit.
Menurut Jokowi, upaya pencampuran bahan bakar minyak (BBM) dengan minyak kepala sawit sudah dijalankan pemerintah dengan membuat program B20 untuk kendaraan bermesin diesel.
Pada tahun depan, kata Jokowi, akan masuk ke B30 campuran solar dengan 30 persen biodiesel dan diharapkan bisa mencapai B100.
Baca: Diujicoba Pada Tikus yang Terpapar Sel Kanker, Peneliti Ini Kaget dengan Khasiat Kayu Bajakah
"Kita sudah memproduksi sendiri avtur hingga tidak impor avtur lagi. Tapi kita bisa lebih dari itu, kita bisa ekspor avtur, kita juga ingin produksi avtur berbahan sawit," ujar Jokowi.
Selain itu, kata Jokowi, pemerintah juga sudah mulai membuka ruang pengembangan mobil listrik dan diharapkan ke depannya bisa membangun industri mobil listrik sendiri.
"Kita harus berani melakukan ekspansi tidak hanya bermain di pasar dalam negeri. Produk-produk kita harus mampu membanjiri pasar regional dan global, itu yang harus kita wujudkan," papar Jokowi.
Di pidatonya, dia meminta pengusaha-pengusaha dan BUMN harus berani menjadi pemain kelas dunia.
"Sekali lagi kita harus semakin ekspansif, from local to global. Jika kita, kita semua, segera serius berbenah bersama, saya yakin kita akan mampu melakukanlompatan-lompatan kemajuan secara signifikan," ujar Jokowi.