Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Bisnis

Kementerian PUPR Siapkan Tenaga Kerja Konstruksi Berkualitas

PUPR saat ini terus melaksanakan berbagai pelatihan dan pendidikan vokasi sebagai wujud nyata program pemerintah membangun SDM.

Penulis: Reynas Abdila
Editor: Sanusi
zoom-in Kementerian PUPR Siapkan Tenaga Kerja Konstruksi Berkualitas
Dok. PUPR
Dirjen Bina Konstruksi Kementerian PUPR Syarif Burhanuddin 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat saat ini terus melaksanakan berbagai pelatihan dan pendidikan vokasi sebagai wujud nyata program pemerintah membangun SDM.

Dirjen Bina Konstruksi Kementerian PUPR Syarif Burhanuddin mengatakan pemerintah menyadari sangat penting mengakselerasi lembaga-lembaga pendidikan vokasi dalam hal ini perguruan tinggi atau politeknik.

“Kita sadari kebutuhan SDM Konstruksi baik ahli maupun terampil sangat besar. Apalagi sebentar lagi kita bersiap membangun Ibu Kota Negara (IKN) baru, nah dengan tercetaknya SDM konstruksi terlatih melalui program sertifikasi tenaga kerja konstruksi dipastikan pembangunan Infrastruktur terutama IKN dapat terlaksana dengan baik,” ungkap Syarif dalam keterangan yang diterima, Senin (14/10/2019).

Baca: AHY Sebut Kondisi Wiranto Membaik, Berharap Insiden Serupa Tak Terulang Lagi

Baca: BD, Anggota Kodim Wonosobo Terancam Dihukum Karena Ulah Nyinyir Istrinya, Dandim:Maaf Buat Kegaduhan

Saat ini Kementerian PUPR melalui Direktorat Jenderal Bina Konstruksi telah melakukan harmonisasi supply demand tenaga kerja konstruksi dengan para pemangku kepentingan (stakeholder) konstruksi seperti dengan Kementerian Riset Teknologi dan Pendidikan Tinggi, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan serta politeknik dan perguruan tinggi di seluruh Indonesia.

Pendidikan vokasi adalah pendidikan tinggi yang menunjang pada penguasaan keahlian terapan tertentu, meliputi program pendidikan Diploma (diploma 1, diploma 2, diploma 3 dan diploma 4) yang setara dengan program pendidikan akademik strata 1.

Dengan demikian, tenaga kerja konstruksi yang kompeten semakin banyak dihasilkan dan turut mendukung Pembangunan Infrastruktur. Dan yang lebih penting mereka yang mengikuti program ini ialah SDM yang benar-benar mampu praktek di lapangan.

Kementerian PUPR juga terus mendorong para kontraktor dan pekerja konstruksi untuk bekerja lebih sistematis, disiplin, dan terukur berdasarkan prinsip-prinsip Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) Konstruksi.

Berita Rekomendasi

“Budaya keselamatan dan kesehatan kerja harus dipegang teguh masyarakat jasa konstruksi sebagai bagian upaya mitigasi risiko terhadap kemungkinan timbulnya kecelakaan konstruksi maupun kegagalan bangunan,” tambahnya.

Upaya tersebut di dorong dengan program Bimbingan Teknis Sistem Manajemen Keselamatan Kerja Konstruksi (SMKK) bagi petugas K3 dan ahli K3, dimana salah satu nya dengan adanya Bimtek SMKK yang dilaksanakan di Wilayah Sulawesi Tenggara.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas