Menperin Agus Gumiwang Diingatkan Masalah Industri Baja Lokal
Dominasi baja asing dengan harga murah dan non-SNI yang masuk ke Indonesia membuat para produsen baja lokal menjerit.
Penulis: Reynas Abdila
Editor: Fajar Anjungroso
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Reynas Abdila
TRIBUNNEWS.COM - Sekjen ARFI (Asosiasi Roll Former Indonesia) Nicholas Kesuma mengatakan sosok Menteri Perindustrian Agus Gumiwang diharapkan mampu memberikan solusi bagi para produsen baja di Indonesia.
Menurutnya, semasa Airlangga Hartarto menjabat sebagai Menperin, ada persoalan yang dianggap belum selesai, seperti industri baja lokal.
Dominasi baja asing dengan harga murah dan non-SNI yang masuk ke Indonesia membuat para produsen baja lokal menjerit.
“Saya rasa beliau harus lebih peduli kepada lokal konten atau pun komponen dalam negeri terutama dari sektor baja. Terkait dengan langkah yang dilakukan, ada beberapa poin dalam Peraturan Menteri yang memang perlu di diskusikan kembali,” kata Nicholas Kusuma dalam keterangan, Kamis (31/10/2019).
Terkait Peraturan Menteri Perindustrian yang sudah diperbaiki oleh Airlangga Hartarto semasa menjabat, kebijakan besi baja tetap mengacu kepada industri dalam negeri.
Hal tersebut selaras dengan keinginan para produsen lokal.
Nicholas berharap Agus Gumiwang dalam menjalankan tugasnya bisa mengkaji lebih dalam, dan mengeluarkan kebijakan terkait rekomendasi teknis import bagi para pengusaha baja meski dalam Peraturan Menteri tidak diperkenankan untuk import.
“Saya berharap beliau bisa sinergi, kolaborasi. Memperhatikan pertumbuhan industri dalam negeri. Jangan sampai kebijakan mereka justru melumpuhkan industri lokal,” ucap Nicholas.