Saat Hari Warung Nasional, Grab Sebut 3 Keuntungan Bergabung dengan GrabKios
Sejalan dengan visi Indonesia menuju ekonomi digital. Grab melalui GrabKios menggandeng warung tradisional untuk berkontribusi dalam ekonomi digital.
Editor: Content Writer
TRIBUNNEWS.COM - Sejalan dengan visi Indonesia menuju ekonomi digital. Grab melalui GrabKios menggandeng warung tradisional untuk berkontribusi dalam ekonomi digital.
Hal tersebut didasari karena Grab menyadari warung tradisional memiliki peran penting sebagai penggerak ekonomi digital di Indonesia.
“Warung berperan penting dalam membentuk masyarakat Indonesia. Misi kami adalah untuk memastikan bahwa tidak ada warung tradisional yang tertinggal,” ujar Head of GrabKios, Agung Nugroho di acara Hari Warung Tradisional, Jakarta, Kamis (7/11/2019).
Tak hanya itu, Agung menekankan, dalam realisasinya, GrabKios telah menggandeng lebih dari 2.6 juta mitra di 500 kota dan kabupaten di Indonesia. Bahkan, sebagai bagian dari perayaan Hari Warung Nasional, GrabKios membantu lebih dari 100.000 warung di seluruh Indonesia dengan memberikan voucher diskon dan tambahan modal usaha.
Tak hanya itu, ketika memperingati Hari Warung Nasional, GrabKios memaparkan rencana untuk memajukan warung melalui pemanfaatan teknologi. Serta GrabKios ingin menyediakan solusi yang membantu warung tradisional agar dapat bertahan dan bersaing dengan minimarket modern.
Untuk merealisasikan dan membantu warung tradisional, Grabkios telah membuat tiga kosep yang dapat dimanfaatkan oleh mitranya.
Pertama, memperluas jenis layanan yang ditawarkan warung serta membantu mereka untuk menghadirkan peluang usaha tambahan, seperti pengantaran paket didukung oleh Porter, terdapat fitur tabung emas, dan asuransi mikro.
Kedua, menyediakan akses terhadap modah usaha, layanan keuangan serta membantu warung untuk meningkatkan usahanya. Hal tersebut diwujudkan dengan penandatanganan nota kesepahaman (MoU) dengan Bank Mandiri, untuk menyediakan pinjaman kepada mitra GrabKios serta pengemudi Grab.
Ketiga, mengurangi biaya usaha. Konsep ini dapat memberikan akses yang lebih luas dan lebih mudah kepada warung tradisional untuk memesan barang dagangan melalui aplikasi dengan harga yang sangat kompetitif. Barang akan diantarkan langsung ke pemilik warung secara gratis dan tersedia pilihan pembayaran cash-on-delivery (COD), yang sesuai dengan kebutuhan warung kecil.
Selain itu, Agung Nugroho mengatakan, di tahun mendatang, GrabKios ingin lebih menambah mitra warung kecil untuk melangkah bersama teknologi Grab.
“Tujuan utama kami adalah memberdayakan tambahan 1 juta mitra GrabKios di Indonesia pada 2012 melalui pemanfaatan teknologi dan membantu mereka untuk berkembang, serta terus melayani masyarakat di sekitar mereka,” ujar Agung.
Retail Banking Director Bank Mandiri, Donsuwan Simatupang mengatakan, pihaknya sangat bersemangat dalam menyambut kerja sama dengan Grab. Ia percaya dengan inovasi tersebut dapat membantu UMKM dalam bersaing dan mempercepat pertumbuhan bisnis.
“Seiring dengan pertumbuhan ekonomi digital, kami berharap pengusaha mikro dan kecil bisa bersaing dan mendapatkan lebih banyak keuntungan dari perekonomian, serta mempercepat pertumbuhan bisnisnya,” pangkas Donsuwan Simatupang.