Bank Mandiri Alokasikan Sekitar 85 Persen dari Rp 33,4 Triliun untuk ATM
Bank Mandiri mengalokasikan sebanyak 85 persen dari total uang tunai yang disiapkan pada periode Nataru ini khusus untuk pengisian mesin ATM
Penulis: Fitri Wulandari
Editor: Fajar Anjungroso
Laporan Wartawan Tribunnews, Fitri Wulandari
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Sektor perbankan tanah air telah mengalokasikan uang tunai untuk memenuhi kebutuhan masing-masing nasabahnya selama periode libur Natal 2019 dan Tahun Baru 2020.
Seperti yang dilakukan PT Bank Mandiri (Persero) Tbk yang menyiapkan uang tunai sebesar Rp 33,5 triliun pada momen Nataru kali ini.
Momen liburan akhir tahun memang telah dimulai Selasa (24/12/2019) dan masyarakat pun tentunya akan membutuhkan layanan perbankan yang bisa memudahkan mereka dalam menghabiskan sisa waktu di akhir tahun 2019.
Direktur Consumer and Retail Transactions Bank Mandiri Hery Gunardi mengatakan perseroan memang selalu menyiapkan uang tunai dalam nominal tertentu untuk memenuhi kebutuhan para nasabah setiap akhir tahun.
"Ini sebagai kesiapan Mandiri menjelang Nataru. Seperti biasa, seperti tahun-tahun sebelumnya juga, kami akan menyediakan dana tunai sebesar Rp 33,4 triliun. Rata-rata Rp 1 triliun per hari," ujar Hery beberapa waktu lalu.
Menurutnya, jika dibandingkan periode normal maka terdapat peningkatan sebesar 26 persen pada dana yang disiapkan Bank Mandiri selama 2 Desember hingga 2 Januari 2020.
Baca: BNI Siapkan Rp 16,9 Triliun untuk Kebutuhan Nasabah Jelang Tahun Baru
Ia pun berharap komitmen perseroan dalam memberikan layanan terbaik ini bisa semakin memanjakan para nasabah dalam menikmati suasana liburan jelang momen pergantian tahun.
"Antisipasi (yang dilakukan Bank Mandiri) ini dapat membantu masyarakat dalam merayakan Hari Raya Natal dan suasana pergantian tahun," jelas Hery.
Hery menyampaikan perseroan mengalokasikan sebanyak 85 persen dari total uang tunai yang disiapkan pada periode Nataru ini khusus untuk pengisian mesin ATM yang berada di seluruh wilayah cakupan Mandiri.
Sedangkan sisanya yakni sekitar 15 persen dialokasikan untuk pemenuhan kebutuhan di kantor cabang.
Ia pun berharap uang tersebut bisa mencukupi kebutuhan masyarakat dalam menyambut momen Nataru ini.
"Langkah ini akan melengkapi penerapan sistem monitoring kecukupan uang dan operasional mesin-mesin ATM agar dapat terus memenuhi kebutuhan masyarakat," papar Heri.
Saat ini, ada 18.291 ATM Mandiri yang terhubung dengan beberapa jaringan, mulai dari ATM Link, ATM Bersama, hingga ATM Prima, Visa atau Plus.
Pada periode kali ini pula, beberapa langkah pun diambil untuk meningkatkan layanan terhadap kebutuhan para nasabah dalam menyambut momen Nataru.
Mulai dari peningkatan limit pengisian ATM yang dimulai pada 9 hingga 31 Desember 2019, hingga menyiapkan jaringan e-banking, yakni Mandiri Online, SMS Banking serta Call Center 14000.
Hery kemudian menegaskan, perseroan akan terus berkomitmen memberikan layanan secara optimal untuk memudahkan kebutuhan masyarakat dalam bertransaksi keuangan.
"Seluruh layanan perbankan 24 jam menyediakan sarana yang memungkinkan nasabah untuk bertransaksi," pungkas Hery.