Laporan Wartawan Tribunnews.com, Ria Anatasia

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi mengatakan harga tiket pesawat sudah mengalami penurunan bila dibandingkan dengan periode liburan Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2020.

"Saya kemarin dapat kabar beberapa pihak udah dapat tiket murah," kata Budi Karya di Jakarta, Senin (13/1/2020).

Budi menyebutkan, salah satu pemicu penurunan harga tiket pesawat itu adalah permintaan sedang sepi. Dengan begitu, harga penawaran ikut menurun.

"Kalau sekarang kan low season agak turun, hukum pasar lah," ucapnya.

Kabar penurunan harga tiket pesawat ini disambut baik oleh sebagian masyarakat di sosial media.

Melihat dari Twitter, Senin (13/1/2020), sejumlah orang mengunggah kebahagiaannya soal penurunan harga tiket pesawat.

Contohnya akun @LYDaerr yang mengatakan harga tiket pesawat rute Pekanbaru-Jakarta turun dari Rp1 jutaan menjadi Rp600 ribuan.

"Demi apa tiket pesawat turun harga, biasanya ekonomi 1 jtan lebih. Semoga gini terus sampai Juli, auto terbang aku nemuin papa yebin ????," tulisnya.

Baca: Menteri Budi Jelaskan Tujuan Erick Thohir Bikin Perusahaan Kelola MRT dan Transjakarta

Hal senada diungkapkan akun @punyapiza. "ga sengaja ngecek harga tiket pesawat eh pada turun gini jadi pengen halan halan :(," cuitnya.

Kemudian akun @dgipul mengatakan harga tiket rute Makassar-Jayapura turun dari di atas Rp2 juta menjadi Rp1,7 juta.

"Harga tiket pesawat sepertinya sudah ada perubahan. UPG-DJJ di atas tanggal 25 sudah di kisaran 1.7jt. Biasanya di atas 2 jt. Mudah-mudahan bertahan dan tambah turun," tulis dia.

Tribunnews.com mencoba konfirmasi Corporate Communication Strategic Lion Air Group Danang Mandala Prihartono dan pihak Garuda Indonesia terkait penurunan harga tiket pesawat tersebut, namun hingga berita ini diturunkan belum mendapatkan respons.