Tambah Aset Properti, Serba Dinamik Indonesia Akuisisi Gedung Rp 20 Miliar
PT SDI berencana merenovasi dan menyewakan gedung yang sudah dibeli seharga Rp 20 miliar dari PT SCB kepada Conclave.
Editor: Fajar Anjungroso
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Yanuar Riezqi Yovanda
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - PT Surya Cipta Banten (SCB) menjual gedung kepada PT Serba Dinamik Indonesia (SDI) sebagai bentuk penguatan permodalan untuk proyek infrastruktur tahun 2020.
Aksi korporasi yang dilakukan oleh PT SDI guna menambah jumlah aset properti di Indonesia berupa gedung yang sebelumnya digunakan sebagai kampus Stikom ITKP di kawasan Radio Dalam, Jakarta Selatan.
"Salah satu aset properti milik PT SCB diakuisisi oleh PT SDI, yang merupakan salah satu rekan bisnisnya selama ini," ujar Managing Director PT SDI di Indonesia Nugroho melalui keterangan resmi di Jakarta, Kamis (16/1/2020).
Nugroho menjelaskan, PT SDI berencana merenovasi dan menyewakan gedung yang sudah dibeli seharga Rp 20 miliar dari PT SCB kepada Conclave.
Baca: Sekuriti Komplek TNI AL di Radio Dalam Kehilangan 3 Jari Tangannya saat Gagalkan Aksi Curanmor
"Kami memilih Conclave karena mereka merupakan salah satu co-working besar di Indonesia yang sudah memiliki 6 cabang," katanya.
Sementara, Direktur Utama PT SCB Ezar Alkafia Darmawan menambahkan, sinergi antara perusahaan Indonesia dan asing ini semoga bisa menjadi contoh untuk para pengusaha muda dalam menjalankan bisnis.
"Kami menjual salah satu aset properti kami kepada rekan bisnis kami, PT SDI, dengan tujuan mendapatkan modal kerja untuk proyek infrastruktur tahun 2020," pungkasnya.
Sekadar informasi, PT SDI sendiri merupakan anak perusahaan dari Serba Dinamik Holdings Berhard, perusahaan asal Malaysia yang sudah IPO di Bursa Efek Malaysia pada 2017.
Perusahaan Serba Dinamik Holdings Berhard memiliki bisnis utama pada penyediaan barang dan jasa dalam bidang energi, seperti minyak, gas, dan petrokimia.
