"Jadi, selain mendapatkan rumah impian, nasabah akan mendapatkan tambahan hadiah berupa Tabungan Mabrur untuk membayarkan porsi haji dalam periode 2 tahun," kata Praka.

Melalui Griya Berkah ini, Mandiri Syariah berupay memberikan layanan ultimate bagi nasabahnya

Karena saat para nasabah mengambil pembiayaan pemilikan rumah, secara otomatis mereka juga akan mendapat porsi haji.

"Insya Allah ada dua kebutuhan nasabah yang akan terpenuhi yaitu rumah & haji. Tentunya dengan syarat minimal dalam periode dua tahun performa pembayarannya harus baik," tegas Praka.

Dari sisi performanya, Mandiri Syariah telah menyalurkan pembiayaan Griya Berkah sebesar Rp 11,35 triliun hingga akhir 2019.

Angka ini naik dari periode sebelumnya sebesar 11,5 % secara year on year (yoy) dengan kualitas yang terjaga baik.

Layanan Griya Berkah ini secara mudah diterima oleh masyarakat termasuk segmen milenial dan keluarga muda, karena didukung sejumlah hal.

Mulai dari pricing yang lebih pasti dan kompetitif, kecepatan layanan proses hingga kemudahan persyaratan.

"Hal ini terlihat dari komposisi nasabah griya kami yang 40%-nya dari kalangan usia 25-35 tahun," jelas Praka.

Menanggapi pernyataan Praka, Wawan pun optimis ke depannya pembiayaan pemilikan rumah Mandiri Syariah akan tumbuh lebih baik lagi, terlebih dengan adanya program ini.

"Semoga upaya kami dalam memberikan spiritual value dalam produk layanan akan lebih pasti dan lebih berkah bagi nasabah," pungkas Wawan.