Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Bisnis

TaniHub Rangkul Petani Sayur dan dan Buah Bedugul Jadi Mitra Pemasok

Dengan mekanisme pembayaran hasil panenan yang lebih cepat, cashflow petani menjadi lebih baik.

Editor: Choirul Arifin
zoom-in TaniHub Rangkul Petani Sayur dan dan Buah Bedugul Jadi Mitra Pemasok
HANDOUT
Budidaya sayur dan buah di pegunungan Bedugul, Bali. 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Menyusul keputusan ekspansinya ke Bali melalui pendirian cabang dan gudang baru, TaniHub Group menawarkan akses pasar baru ke para petani di Bali melalui serapan atas hasil panen mereka.

Yuliati, petani sayuran dan buah di Desa Pancasari, Kecamatan Sukasada, Bedugul merupakan salah satu petani yang siap digandeng. Yuliati sehari-hari menanam berbagai jenis buah dan sayur seperti stroberi, bawang dan lobak.

Sebelum bergabung menjadi mitra penyuplai TaniHub, Yuliati mengaku tidak mendapatkan kepastian atas pembelian hasil taninya dan mekanisme pembayarannya tidak menentu.

Setelah bermitra dengan TaniHub, dia mengaku mendapat jaminan akses pasar dan harga yang lebih wajar dengan pencairan pembayaran tiga sampai tujuh hari.

Direktur TaniSupply Sariyo mengatakan, dengan mekanisme pembayaran atas hasil panenan yang lebih cepat, cashflow petani seperti Yuliati menjadi lebih baik. Dia bisa memutar uangnya lebih cepat untuk mengembangkan usaha taninya. 

Baca: Puluhan Hektar Tanaman Cabai Milik Petani di Karangasem Gagal Panen, Diserang Virus Kuning

Dia menyatakan, melalui kemitraan petani seperti Yuliati pihaknya bisa menciptakan dampak sosial (social impact) yang diukur dengan peningkatan kesejahteraan petani.

Baca: Dikira Babi, Petani di Banjarnegara Tewas Ditembak Pemburu

“Dengan membuka akses ke pasar untuk petani, kami memastikan seluruh hasil panen dapat terserap dan tidak ada lagi petani yang sengaja membuang panen mereka karena tidak tahu harus menjual ke mana, ataupun tidak mendapatkan harga yang wajar,” ujar Direktur TaniSupply Sariyo.

Berita Rekomendasi

Konsep dampak sosial ini diharapkan sejalan dengan konsep Ajeg Bali, yaitu keberlanjutan sumber daya alam, sosial-budaya, dan pemberian manfaat ekonomi kepada masyarakat lokal. 

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas