Daftar Harga Masker mulai Merk Sensi hingga N95, N95 Dijual Hingga Rp 1,8 Juta Per Box
Wabah virus corona yang kian menyebar membuat masyarakat melakukan antisipasi. Akibatnya, harga masker di pasaran mengalami kenaikan.
Penulis: Yurika Nendri Novianingsih
Editor: Garudea Prabawati
TRIBUNNEWS.COM - Penyebaran wabah virus corona yang semakin meluas membuat masyarakat berbondong-bondong membeli masker wajah sebagai pencegahan terinfeksi.
Hari ini, Senin (2/3/2020) pemerintah resmi mengumumkan adanya dua WNI yang positif terinfeksi virus corona.
Wabah virus corona yang kian menyebar membuat masyarakat melakukan antisipasi.
Akibatnya, harga masker di pasaran mengalami kenaikan.
Kenaikan ini diduga karena banyaknya permintaan masker tidak sebanding dengan jumlah pasokan masker.
Harga masker pada setiap situs penjualan online bervariasi.
Untuk harga masker Sensi di situs penjualan online, shopee.co.id dijual dengan kisaran harga Rp 100,000 hingga Rp 600,000 per box.
Sedangkan di situs penjualan tokopedia.com, masker Sensi dijual dengan kisaran harga mulai dari Rp 250,000 hingga lebih dari Rp 350 ribuan per box.
Untuk masker N95 dijual dengan kisaran yang berbeda dengan masker merk Sensi.
Masker N95 memiliki filter yang digunakan untuk menyaring udara yang dihirup oleh pengguna.
Di situs shopee.co.id, masker N95 ini dijual ecer dalam kisaran harga mulai dari Rp 40,000 hingga Rp 100 ribuan .
Berbeda dengan harga di Shopee, di tokopedia.com, harga ecer masker N95 ini sekitar Rp 30 ribuan.
Untuk harga satu box berisi 20 masker N95 ini dijual kisaran harga hingga Rp 1,8 jutaan.
Sebelum virus corona positif menginfeksi warga Indonesia, stok masker wajah di apotik sudah mengalami kelangkaan sejak sebulan lalu.
Selain kelangkaan, harga masker juga mengalami kenaikan yang tinggi.
Baca: Waspada Virus Corona, Anies Baswedan Minta Warga Segera Melapor Jika Merasa Ada Gejala
Baca: 2 Warga Depok Positif Corona: Tukang Kebun Ikut Dibawa, Penampakan Rumah, Pekerjaanya Terungkap
Dilansir dari Kompas.com, pegawai salah satu apotik menjelaskan bahwa stok masker telah habis sejak ramai penyebaran virus corona.
"Habis sudah kalau untuk masker. Sudah sebulan lalu habisnya sejak ada ramai virus corona," jelas Merly, pegawai Apotek K-24 Setiabudi, Banjarsari Kota Solo dikutip dari Kompas.com.
Menurutnya, kalaupun ada stok masker, harganya sudah sangat mahal dari pemasok.
Sampai sejauh ini, belum ada kiriman pasokan masker lagi ke apotek.
"Kalaupun ada harganya mahal, Rp 100.000 per box, dulu satu box sekitar Rp 30.000. Itu untuk masker merek Sensi," kata Merly.
Apotek lainnya di Kota Solo, seperti Kimia Farma juga sudah sulit mendapatkan pasokan masker.
"Kebetulan masih ada, tapi jumlahnya sangat sedikit. Makanya kita batasi pembelian hanya 3 (lembar) masker, kita tidak jual lagi per box," kata Amir, pegawai Apotek Kimia Farma Solo.
Di apotek-apotek di Jakarta, kondisinya setali tiga uang. Stok masker baru sudah lama tak datang sejak beberapa hari belakangan.
"Masker di kita cuma tinggal 2 biji, itu dari model N95 dengan harga satuan Rp 75.000. Kalau mau pesan juga tidak bisa, karena dapat stok juga sudah susah sejak isu corona," ungkap Rini, pegawai Apotek K-24 Rawasari, Jakarta Pusat.
(Tribunnews.com/Yurika Nendri)