Erick Thohir Jelaskan Tujuan BUMN Dirikan Perusahaan Patungan dengan BUMDes Rembang
Badan Usaha Milik Negara (BUMN) mendirikan perusahaan patungan dengan Pemerintah Daerah Rembang, Jawa Tengah.
Editor: Malvyandie Haryadi
TRIBUNNEWS.CO, JAKARTA - Badan Usaha Milik Negara (BUMN) mendirikan perusahaan patungan dengan Pemerintah Daerah Rembang, Jawa Tengah.
Perusahaan patungan itu didirikan oleh PT Semen Gresik dengan enam BUMDes Rembang. Komposisi kepemilikam saham dalam perusahaan patungan ini adalah 52 persen saham dimiliki oleh Semen Gresik dan 48 persen saham dimiliki oleh PT BUMDes secara bersama-sama.
“Model kolaborasi yang baik antara BUMN dengan masyarakat sekitar merupakan win-win solution dan menciptakan ekosistem bisnis yang sehat,” ujar Menteri BUMN Erick Thohir dalam keterangan tertulisnya, Kamis (9/4/2020).
Baca: Bagaimana Orang yang Terinfeksi Virus Corona Tapi Tak Menunjukkan Gejala? Simak Penjelasan Ahli
Baca: HOAKS Kabar Hembusan Angin Wabah Corona hingga Larangan Keluar Rumah selama 3 Hari
Erick menambahkan, dengan berdirinya perusahaan patungan tersebut, BUMN dapat beroperasi dengan dukungan potensi masyarakat. Sebaliknya, masyarakat juga mendapat manfaat dari kehadiran BUMN untuk peningkatan kesejahteraan dan kemandirian mereka.
“Community Development model baru ini lebih sustainable dan dapat menjadi percontohan bagi BUMN lain,” kata Erick.
Sementara itu, Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo mengungkapkan, pendirian perusahaan patungan ini adalah bagian dari rencana pemberdayaan masyarakat di sekitar Pabrik Rembang. Hal ini sejalan dengan program strategis Pemerintah Provinsi Jawa Tengah dalam meningkatkan kesejahteraan ekonomi masyarakat pedesaan.
Sedangkan Direktur Utama SIG Hendi Prio Santoso menjelaskan, pengembangan BUMDes (Badan Usaha Milik Desa) di sekitar Pabrik Rembang merupakan wujud komitmen perusahaan dalam pemberdayaan ekonomi masyarakat melalui pengelolaan potensi desa.
“Berkat dukungan yang diberikan oleh Pemerintah Provinsi Jawa Tengah, Pemerintah Kabupaten Rembang, Pemerintah Desa, serta masyarakat sekitar, kegiatan operasional pabrik Rembang dapat berjalan dengan baik sehingga volume produksi terus meningkat,” kata Hendi.
Perjanjian kerjasama pendirian perusahaan patungan ditandatangani oleh Direktur Utama Semen Gresik, Muhammad Saifudin dengan masing-masing Direktur Utama PT BUMDes di Rembang pada hari Kamis (9/4/2020).
Penandatanganan juga dihadiri oleh Bupati Rembang Abdul Hafidz dan disaksikan melalui video conference oleh Menteri BUMN Erick Thohir, Gubernur Jawa tengah Ganjar Pranowo, dan Direktur Utama SIG Hendi Prio Santoso.
Pendirian perusahaan patungan bertujuan untuk mengoptimalkan upaya peningkatan ekonomi dan pemberdayaan masyarakat di sekitar Pabrik Rembang, yang mencakup pembangunan ekonomi desa, peningkatan pendidikan dan pengembangan infrastruktur.
Berita ini tayang di Kompas.com dengan judul: BUMN Dirikan Perusahaan Patungan dengan BUMDes Rembang, Apa Tujuannya?