Pemerintah dan DPR Sepakat Siapkan Stimulus Buat UMKM untuk Gerakkan Sektor Riil
Jika stimulus untuk UMKM ini direalisasikan, akan ada sejumlah sektor yang akan menjadi penerima manfaat.
Penulis: Eko Sutriyanto
Editor: Choirul Arifin
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Rapat kerja marathon selama tiga hari yang berlangsung sejak Senin (4/5/2020) hingga Rabu (6/5/2020) oleh Komisi XI bersama Menteri Keuangan serta Gubernur Bank Indonesia bersama Ketua Dewan Komisioner OJK akhirnya menyepakati Skema dan Besar Stimulus Kredit UMKM.
Kamrussamad dari Komisi Keuangan dan Perbankan DPR mengatakan, sektor UMKM dan sektor Informal berperan penting menggerakan sektor riil dan menyerap tenaga kerja sangat besar dari 137 juta tenaga kerja produktif.
"Apalagi membuat konsumsi wilayah Jabotabeka & Pulau Jawa menurun karena Sektor tersebut sebagian besar Berhenti Bekerja akibat COViD-19 dan diberlakukan PSBB," kata Kamrussamad dalam keterangannya, Kamis (7/5/2020).
Jika stimulus ini direalisasikan, akan ada sejumlah sektor yang akan menjadi penerima manfaat.
Antara lain, KUR jumlah debitur 8,33 juta orang, Ultra Mikro 1 juta orang debitur, pegadaian 10,6 juta debitur, Mekaar 6,08 juta debitur. LPDB 30,1 juta debitur, UMKM online 3,7 juta debitur.
"Juga koperasi penyalur ultra mikro 1,7 juta debitur, Lembaga Pengelolaan Modal Usaha Sektor Perikanan dan kelautan 16,8 juta debitur dan Pinjaman Petani sebanyak 5,5 juta debitur. Inilah sektor yang harus diprioritaskan," kata Kamrussamad.
Baca: Viral Video ABK Asal Indonesia Bekerja di Kapal Ikan China, Meninggal Jenazahnya Dibuang ke Laut
Anggota Fraksi Gerindra DPR ini menyebutkan, nilai stimulus diperkirakan untuk subsidi pembayaran bunga senilai Rp 34,15 Triliun dan Penundaan Pokok Pinjaman senilai 285,09 T.
Dengan jangkauan Jumlah debitur Penerima subsidi Bunga mencapai 60,66 juta rekening Pelaku UMKM dan Ultra Mikro.
Baca: DPR Bingung, Kemenhub Buka Kembali Layanan Transportasi, Padahal Kasus Corona Masih Tinggi
"Dan total outstanding kredit penerima subsidi bunga mencapai Rp 1.601,75 triliun itu jadi jalan keluar untuk menyelamatkan UMKM Indoensia," kata Kamrussamad.
Seperti diketahuiProgram Stimulus Pemerintah senilai Rp 405,1 triliun lalu belum menjelaskan program untuk membantu UMKM.
Baca: Cukup Siapkan Rp 50 Juta, Bawa Pulang Mobil Bekas Sedan Mewah Eropa: Mau BMW Atau Mercy
Ini yang mendasari DPR mengusulkan agar Pemerintah menyiapkan stimulus Bagi UMKM antara lain Pinjaman kredit dibawah 500 juta Baik Melalui Koperasi, BPR, LPDB, Pegadaian, Pinjaman Online.
Juga perusahaan Pembiayaan maupun melalui Perbankan dengan Skema KUR serta Sektor Informal seperti pedagang, Sayuran, Pedagang Buah lokal serta Pedagang Ikan, Penjual Bakso, Warteg, Pedagang Kaki Lima (PKL) Yang sekarang terdampak pandemi Corona.