Laporan Wartawan Tribunnews, Fitri Wulandari

TRIBUNNEWS.COM, BERLIN - Perusahaan penerbangan raksasa Jerman, Lufthansa Group berencana menawarkan 1.800 penerbangan mingguan menuju lebih dari 130 destinasi global, kepada para pelanggannya mulai akhir Juni 2020.

Pernyataan tersebut disampaikan maskapai itu dalam siaran persnya, Kamis waktu setempat.

Dikutip dari laman Sputnik News, Jumat (15/5/2020), Jerman, Prancis dan Austria telah mengumumkan rencana untuk mulai melonggarkan aturan kontrol perbatasan yang akan dimulai pada pertengahan Juni mendatang.

Hal itu karena mulai melambatnya penyebaran virus corona (Covid-19) di sebagian besar negara Eropa.

"Dengan lebih dari 106 tujuan di Jerman dan Eropa, serta lebih dari 20 tujuan antar benua, jangkauan penerbangan yang ditawarkan untuk semua pelancong akan sangat diperluas pada akhir Juni nanti," kata maskapai itu.

Batch penerbangan pertama mulai tersedia untuk dilakukan reservasi dalam sistem pemesanan sejak Kamis kemarin, 14 Mei 2020.

Pada akhir Juni, maskapai Lufthansa Group memang berencana untuk menawarkan sekitar 1.800 perjalanan pulang-pergi mingguan ke lebih dari 130 destinasi di seluruh dunia.

Maskapai ini berencana melanjutkan penerbangan dari Frankfurt, Dublin, Wina, Brussels, Zurich, Bucharest, Kiev dan Krakow.

Baca: James Maddison Ungkap Sosok Role Model Utama Permainannya

Baca: Alhamdulillah, Hari Ini THR PNS, TNI-Polri dan Pensiunan Cair, Begini Perinciannya

Baca: Donald Trump Kembali Tuding China Sumber Virus Corona

Sisa maskapai yang merupakan bagian dari grup ini, termasuk SWISS, Austrian Airlines, Brussels Airlines, dan Eurowings, juga telah mengumumkan dimulainya kembali penerbangan ke berbagai destinasi.

Perlu diketahui, lembaga Robert Koch Institute menyampaikan pada Kamis kemarin bahwa terkait perkembangan pandemi corona, Jerman telah mengkonfirmasi 933 kasus baru selama 24 jam terakhir, dengan jumlah total mencapai 172.239.

Korban tewas pun telah mengalami peningkatan pada periode waktu yang sama.