Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Bisnis

Menteri PUPR: Renovasi Masjid Istiqlal Sesuai Protokol Covid-19

Basuki Hadimuljono mengatakan, renovasi Masjid Istiqlal dilaksanakan sesuai protokol pencegahan Covid-19.

Editor: Sanusi
zoom-in Menteri PUPR: Renovasi Masjid Istiqlal Sesuai Protokol Covid-19
Warta Kota/Alex Suban
Presiden Joko Widodo didampingi Imam Besar Masjid Istiqlal KH Nasaruddin Umar, Menteri PUPR Basuki Hadimuljono, dan Dirjen Cipta Karya Kementerian PUPR Danis Hidayat Sumadilaga meninjau proyek renovasi Masjid Istiqlal di Jakarta Pusat, yang telah mencapai 90 persen pada Selasa (2/6/2020). Masjid Istiqlal dijadwalkan akan dibuka pada Bulan Juli 2020 setelah rampung direnovasi. Warta Kota/Alex Suban 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Yanuar Riezqi Yovanda

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono mengatakan, renovasi Masjid Istiqlal dilaksanakan sesuai protokol pencegahan Covid-19.

Di antaranya menjaga jarak fisik, menggunakan masker, dan menghindari kerumunan serta Inmen PUPR No 02/IN/M/2020 tentang protokol pencegahan penyebaran Covid-19 dalam penyelenggaraan jasa konstruksi.

"Lingkup pekerjaan renovasi Masjid Istiqlal meliputi penataan kawasan, pekerjaan struktur, pekerjaan arsitektur, mechanical electrical plumbing (MEP), pekerjaan interior dan signage dengan anggaran sebesar Rp 465 miliar," ujarnya melalui keterangan resmi di Jakarta, Selasa (2/6/2020).

Baca: Jokowi: Proses Renovasi Masjid Istiqlal Sudah 90 Persen, Agak Mundur Karena Ada Pandemi Covid-19

Baca: Masjid Istiqlal Bakal Dibuka, Jokowi Berpesan Pada Imam Besar Siapkan Protokol Kesehatan

Ciliwung

Selain itu, kata Basuki, Kementerian PUPR melalui Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) Ciliwung-Cisadane Ditjen Sumber Daya Air juga tengah melaksanakan pekerjaan pengendalian banjir Kali Ciliwung lama segmen Masjid Istiqlal.

"Dengan lingkup pekerjaan pengerukan sedimen yang berfungsi untuk menambah kapasitas kali Ciliwung Lama, perkuatan tebing dan pembuatan amphiteater dengan anggaran Rp 17,8 miliar dan progres 65 persen," katanya.

Berita Rekomendasi

Dia menjelaskan, Masjid Istiqlal memiliki luas area kawasan 91.629 meter persegi (tidak termasuk area sungai) dan luas bangunan masjid 80.948 meter persegi yang dapat menampung 200.000 orang.

Adapun pekerjaan penataan kawasan meliputi di antaranya adalah pengembalian Axis Monas dan perapihan Zoning Kawasan, perbaikan gerbang, serta penambahan plaza-plaza sebagai ruang publik.

Selain itu, perbaikan riverfront sepanjang sungai, penambahan gedung parkir lapis 2 (basement), perbaikan kantinz dan penambahan area PKL.

"Ruang-ruang parkir yang ada di permukaan kini dimanfaatkan sebagai taman hijau dan area publik. Bahkan di sisi sungai disediakan amphiteater untuk berbagai kegiatan pendukung," pungkasnya.

Sekadar informasi, renovasi Masjid Istiqlal ini adalah renovasi pertama dan terbesar sejak dibangun 41 tahun lalu yang merupakan tindak lanjut perintah Presiden Joko Widodo usai menerima kunjungan Perdana Menteri India Narendra Modi ke Masjid Istiqlal pada 30 Mei 2018 lalu.

Renovasi ini dilaksanakan oleh PT Waskita Karya selaku kontraktor pelaksana dan PT Virama Karya selaku konsultan manajemen konstruksi.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas