Bank Mandiri Bukukan Laba Rp 7,92 Triliun, Naik 9,44 Persen di Kuartal I 2020
Kenaikan laba juga didorong oleh pertumbuhan kredit konsolidasi sebesar 14,20 persen
Editor: Choirul Arifin
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Yanuar Riezqi Yovanda
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - PT Bank Mandiri Tbk (BMRI) membukukan laba bersih sebesar Rp 7,92 triliun pada kuartal I 2020, naik 9,44 persen dibanding periode sama tahun 2019 senilai Rp 7,23 triliun.
Direktur Utama Bank Mandiri Royke Tumilaar mengatakan, capaian ini didukung oleh pertumbuhan pendapatan berbasis biaya sebesar Rp 7,74 triliun atau tumbuh 23,95 persen dibanding tahun lalu Rp6,24 triliun.
"Selain itu, kenaikan laba juga didorong oleh pertumbuhan kredit konsolidasi sebesar 14,20 persen," ujarnya saat teleconference di Jakarta, Senin (8/6/2020).
Baca: Bank Bukopin Sebut Tarik Uang Tunai di ATM Tidak Ada Masalah
Royke menjelaskan, penyaluran kredit perseroan naik dari Rp 790,5 triliun pada kuartal I 2019 menjadi Rp 902,7 triliun pada kuartal I 2020.
"Sementara, rasio kredit bermasalah (non performing loan/NPL) gross terjaga di level 2,36 persen," katanya.
Baca: Bikin Negara Rugi Rp 16,8 Triliun, Dirut Jiwasraya Hendrisman Suka Dipanggil Chief
Secara rinci, lanjutnya, portofolio kredit di segmen wholesale (bank only) sampai Maret 2020 mencapai Rp 513 triliun atau tumbuh 17,92 persen dibanding periode sama tahun lalu.
"Sementara pada segmen retail (bank only) sebesar Rp 273,1 triliun, tumbuh 9,47 persen secara tahunan," ujar Royke.